Menteri BUMN Apresiasi Capaian Nasabah Mekaar PNM

Menteri BUMN Apresiasi Capaian Nasabah Mekaar PNM

NERACA

Jakarta - Menteri BUMN Rini M Soemarno mengapresiasi peningkatan taraf hidup dan perekonomian yang dicapai para Nasabah Mekaar PNM. Menurut Rini, nasabah Mekaar PNM juga telah percaya diri untuk berwirausaha.

"Dari beberapa kunjungan ke Nasabah Mekaar PNM yang saya lakukan, saya perhatikan mereka saat ini mengalami peningkatan cukup baik, antara lain mereka rada percaya diri, penampilan mereka juga lebih baik dan saya senang melihat perkembangan tersebut," ujar Menteri Rini saat melakukan kunjungan kerjanya ke nasabah Mekaar PNM Cilincing, Minggu (11/6).

Menteri Rini menambahkan, peningkatan taraf hidup nasabah Mekaar PNM tidak hanya terjadi di daerah Cilincing saja, akan tetapi di beberapa daerah seperti Sukabumi dan beberapa tempat lainnya.

"Saat saya mengunjungi Nasabah Mekaar di Sukabumi juga mereka sudah bisa menyisihkan uang mereka untuk dititipkan, diharapkan kedepan titipan para nasabah menjadi makin besar dan bisa di tabung dan masuk ke perbankan," ujar Menteri Rini seusai diskusi dengan nasabah Mekaar PNM tentang evaluasi program yang sudah berjalan.

Dalam kunjungannya kali ini, Menteri Rini mengunjungi salah satu rumah nasabah serta membagi bagikan 'THR' dan sembako kepada para nasabah Mekaar PNM Cilincing. Selain itu, para nasabah dan jajaran direksi PNM juga memberikan kejutan ulang tahun ke 59 untuk Menteri BUMN tersebut.

Direktur Utama PNM Parman Nataatmadja mengatakan, perkembangan Nasabah Mekaar PNM sudah sangat baik, salah satunya dengan ditambahnya beberapa cabang di Indonesia timur yaitu tambahan dua cabang di Sorong dan dua di Jayapura.

"Capaian nasabah Mekaar PNM tiap cabangnya itu pertahun mencapai 3.000 nasabah, tapi yang membuat tercengang adalah penigkatan di daerah NTT seperti di Atambua saat ini sudah mencapai 3.000 nasabah dalam waktu yang tidak sampai satu tahun," jelas Parman.

Sementara itu, Parman menjelaskan, saat ini PNM tengah fokus melakukan digitalisasi untuk Mekaar."Digitalisasi ini kita lakukan dengan cara bertahap. Pertama kita ubah mental mereka untuk digitalisasi, selanjutnya kita buka tabungan untuk nasabah namun tidak dikenakan cost, karena kalau ada cost maka akan rugi mereka," ujar Parman.

Tambahnya, digitalisasi ini dilakukan jntuk para nasabah Mekaar di kota-kota besar."Karena jika kita terapkan di pedesaan takut hambatannya di signal," ujarnya.

Ia mengatakan, PNM juga menerapkan Payment Center dan Contact Center untuk nasabah UllaMM, dan bekerjasama dengan bank BUMN, Seperti Bank Mandirk, BNI, BRI dan khusus di Jakarta sebagian menggunakan bank BCA.

Saat ditanya soal aplikasi, Parman menjawab, saat ini PNM menggunakan HP (Handphone) dulu."Soalnya sebelum menuju kesana kita harus literasi dulu dari manual ke digital," ungkapnya.

Pelayanan nasabah Mekaar berbasis kelompok, di mana para perempuan prasejahtera mendapat modal serta binaan untuk membuka dan mengembangkan usaha. Mohar

 

BERITA TERKAIT

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…