90% Swasta Gunakan Jasa Pengendalian Hama

NERACA

 

Jakarta - Perkembangan industri pengendalian hama di Indonesia saat ini dinilai sudah cukup baik, pasalnya dukungan oleh regulasi di setiap sektor industri terkait sanitasi dan kesehatan lingkungan mengharuskan agar sektor swasta melakukan pengendalian terhadap hama. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pengendalian Hama Indonesia (ASPPHAMI), Boyke Arie Pahlevi di Menara Kadin, Kamis (8/6).

“Untuk swasta sudah 90% menggunakan jasa kami. Saat ini industri pengendalian hama di Indonesia sudah menggunakan konsep Integrated Pest Managment (IPM), menggunakan pendekatan sanitasi dan kesehatan lingkungan yang baik, dimana penggunaan pestisida sebagai alternatif terakhir,” jelas Boyke.

Dia pun memaparkan industri-industri apa saja yang harus memperhatikan pengendalian hama di sektor usahanya. Sedikitnya disebutkan 19 sektor industri antara lain industri makanan dan minuman terkait persyaratan HACCP & GMP, Industri Pakan Ternak terkait GMP, industri Pertambangam terkait Health Safety Environment (HSE), industri minyak dan gas terkait Health Safety Environment (HSE), industri tembakau terkait GMP, industri rumah sakit terkait pengelolaan sanitasi, industri perhotelan terkait housekeeping dan industri property, building managment terkait kesehatan bangunan gedung (pest control).

Pengendalian hama juga harus diterapkan diantaranya pada industri pulp and paper, tepung terigu, pupuk, kakao, semen, rokok, farmasi, dan tak terkecuali bagi industri penerbangan, perkebunan kelapa sawit serta kawasan industri terkait sanitasi kawasan industri.

Boyke pun menjelaskan, saat ini penggunaan pengendalian hama untuk pemukiman masih rendah. Persentase pengguna jasa perusahaan pengendalian hama di Indonesia menyebutkan saat ini didominasi oleh sektor swasta 90%, kantor pemerintahan 10%, sementara pemukiman baru 10%. Pasalnya, kesadaran dan pendidikan masyarakat terkait dampak hama permukiman yang membahayakan kehidupan manusia juga masih minim. Hal ini tak hanya terjadi di Indonesia, tapi sebagaian besar negara-negara di dunia.

“Asosiasi perusahaan pengendalian hama seluruh dunia bersepakat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang dampak hama permukiman dan bertindak sebagai satu kekuatan kohesif untuk mencegah krisis kesehatan masyarakat yang disebabkan oleh hama,” Ungkap Boyke.

Dia mengatakan, hal itu menjadi agenda dan pembahasan utama dalam peluncuran hari hama sedunia (World Pest Day) yang digelar Selasa, 6 Juni 2017 di Beijing China. Selepas peringatan itu, pihaknya mengaku akan mengadakan Pest Academy 2017 di bulan Oktober nanti untuk menghimpun dan mendorong para pelaku industri pengendalian hama baik di tingkat nasional maupun dunia untuk meningkatkan profesionalitas dan menggunakan inovasi teknologi mutakhir.

“Kita akan mendorong anggota ASPPHAMI untuk menggunakan inovasi teknologi pengendalian hama. Di Pest Academy nanti kita juga akan melibatkan para pelaku negara-negara lain untuk ambil bagian baik dalam konferensi maupun pameran inovasi teknologinya,” pungkas Boyke.

 

BERITA TERKAIT

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…