Priceza, Mesin Pembanding Harga Diluncurkan

Mesin pencari produk dan pembanding harga, Priceza, resmi diluncurkan setelah empat tahun beroperasi di Indonesia. CEO Priceza Group, Thanawat Malabuppha dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, pada tahun 2016 lalu, rata-rata Priceza dikunjungi oleh 4,5 juta pengunjung per bulan, dengan jumlah merchant saat ini mencapai sebanyak 200 toko dan total jumlah produk mencapai 39 juta produk.“Seiring dengan pertumbuhan masyarakat kelas menengah, Indonesia siap menjadi hotspot e-Commerce di Asia Tenggara, dan Priceza ingin menjadi bagian dari transformasi ini dengan menyediakan informasi produk dan perbandingan harga,”ujarnya.

Thanawat menambahkan, selama 4 tahun beroperasi di Indonesia, database produk di Priceza telah berkembang menjadi lebih dari 110 juta produk dengan update harga yang dilakukan secara reguler, dimana dari keseluruhan database tercatat 36% berasal dari Indonesia. Priceza melihat, minat produk yang terdaftar di toko-toko lokal dari negara-negara tetangga terus meningkat setiap tahunnya.

Ini berarti, pertumbuhan e-Commerce di Indonesia dan Asia Tenggara berkembang pesat. Tak hanya itu, kami pun melihat angka penurunan yang cukup signifikan dalam penggunaan desktop oleh pembeli online yang menggunakan platform kami di Indonesia. Data ini sesuai dengan peningkatan pengguna platform kami dari perangkat seluler,” ungkap Thanawat.

Dengan melesatnya perkembangan e-Commerce dan berbagai tren terkait itu, CPO Priceza, Vachara Nivataphand, menuturkan bahwa akan ada lebih banyak pilihan untuk para pembeli online di Indonesia.

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih Rukun Raharja Melonjak 150%

Di tahun 2023, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih yang melonjak 150% year on year (yoy) menjadi senilai US$ 27,1…

Transformasi, WTON Luncurkan Logo Baru

Masuki hari jadinya ke-27, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton resmi meluncurkan logo baru yang menjadi simbol…

Pakuwon Jati Cetak Laba Bersih Rp2,1 Triliun

Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih sebesar Rp2,105 triliun pada tahun 2023 atau naik 36,8% dibanding…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih Rukun Raharja Melonjak 150%

Di tahun 2023, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih yang melonjak 150% year on year (yoy) menjadi senilai US$ 27,1…

Transformasi, WTON Luncurkan Logo Baru

Masuki hari jadinya ke-27, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton resmi meluncurkan logo baru yang menjadi simbol…

Pakuwon Jati Cetak Laba Bersih Rp2,1 Triliun

Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih sebesar Rp2,105 triliun pada tahun 2023 atau naik 36,8% dibanding…