Kaspersky Luncurkan Anti Virus untuk UKM - Rawan Diretas

 

 

 

NERACA

 

Jakarta - Usaha Kecil Menengah (UKM) menjadi tumpuan dalam perekonomian Indonesia mengingat kontribusinya yang cukup banyak dalam menggerakkan perekonomian. Namun begitu, perlindungan khususnya dari serangan serangan virus belum menjadi perhatian bagi UKM padahal ketika serangan siber virus sudah masuk ke dalam sistem dari UKM maka akan banyak hal yang bisa merugikan seperti penipuan finansial, serangan online, hingga kehilangan data. Terlebih dengan adanya isu serangan virus wannacry yang sempat mengguncang dunia.

Maka dari itu, sebagai penyedia anti virus, Kaspersky menyiapkan anti virus khusus untuk UKM. Selain karena harganya yang lebih murah namun soal kualitas setara dengan kelas korporasi. Dengan begitu UKM tak perlu merasa cemas sistemnya akan terserang virus.

"Dilengkapi dengan fungsi anti-ransomware, pengamanan transaksi keuangan online dan kemudahan dalam pemantauan status keamanan, yang telah ditingkatkan, membuat versi terbaru Kaspersky Small Office Security menyediakan keamanan yang menyeluruh bagi UKM agar dapat fokus pada bisnis dan inovasinya," ungkap General Manager SEA Kaspersky Lab Sylvia Ng di Jakarta, akhir pekan kemarin.

Pre Sales Specialist Indonesia Kaspersky Lab, Jemmy Handinata mengatakan bahwa isu virus wannacry yang menyerang banyak negara bisa diangkat karena virus tersebut tak hanya menyerang perusahaan besar, perusahaan kecil bahkan individu pun bisa terkena serangan virus tersebut. "Serangan virus siber tidak peduli mau kecil atau besar. Yang besar aja kadang masih suka kena virus apalagi yang kecil yang mana proteksinya jauh lebih kecil," jelasnya.

Sejalan dengan penelitian terbaru Kaspersky Lab, yang memaparkan bahwa 42% UKM mengkhawatirkan ancaman crypto malware, maka versi terbaru dari Kaspersky Small Office Security menawarkan perlindungan, yang telah ditingkatkan, terhadap ancaman "cryptors" yang terus meningkat. Tidak hanya itu, fitur anti-ransomware di komponen System Watcher tidak hanya memblokir upaya enkripsi berbahaya, namun memicu pencadangan dan pemulihan secara otomatis sehingga memberikan rasa aman bagi pegiat usaha UKM.

Versi terbaru Kaspersky Small Office Security juga memberikan UKM cara mudah untuk memantau status keamanan mereka. Melalui konsol pemantauan berbasis awan yang terdedikasi, perusahaan memiliki sebuah tampilan dari status perlindungan semua perangkat di jaringan mereka - mulai dari PC dan laptop, hingga ke server file dan perangkat seluler. Dengan adanya portal online berarti informasi ini dapat diakses dari mana saja, kapan saja, serta pengaturan perlindungan dapat diaktifkan atau diubah sesuai kebutuhan, untuk membantu perusahaan tetap terlindungi sepenuhnya. Kaspersky membandrol harga dari Rp300-400 ribu dan sudah tersedia hampir diseluruh Indonesia.

 

 

BERITA TERKAIT

Menyelamatkan Pangan, LG Inisiasi Better Life Festival

Menyelamatkan Pangan, LG Inisiasi Better Life Festival NERACA Jakarta - Berdasarkan data Badan Pangan Nasional (Bapanas), setiap tahun ada 23-48…

Arus Balik Lebaran 2024, Pelita Air Capai On Time Performance 95 Persen

NERACA Jakarta – Pelita Air (kode penerbangan IP),maskapai layanan medium (medium service airline), mencapai rata-rata tingkat ketepatan waktu penerbangan atau on-time…

UMKM Indonesia Bersaing di Tingkat Dunia Lewat Marketplace

UMKM Indonesia Bersaing di Tingkat Dunia Lewat Marketplace NERACA  Jateng - Dalam rangka program Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Menyelamatkan Pangan, LG Inisiasi Better Life Festival

Menyelamatkan Pangan, LG Inisiasi Better Life Festival NERACA Jakarta - Berdasarkan data Badan Pangan Nasional (Bapanas), setiap tahun ada 23-48…

Arus Balik Lebaran 2024, Pelita Air Capai On Time Performance 95 Persen

NERACA Jakarta – Pelita Air (kode penerbangan IP),maskapai layanan medium (medium service airline), mencapai rata-rata tingkat ketepatan waktu penerbangan atau on-time…

UMKM Indonesia Bersaing di Tingkat Dunia Lewat Marketplace

UMKM Indonesia Bersaing di Tingkat Dunia Lewat Marketplace NERACA  Jateng - Dalam rangka program Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi…