Kuartal I, Laba Citibank Tumbuh 8,29%

 

 

 

NERACA

 

Jakarta - Citibank berhasil membukukan kinerja yang positif pada akhir kuartal I 2017. Berdasarkan laporan kuartal I tahun 2017, laba bersih Citibank tercatat Rp 686 miliar, meningkat 8,29% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 633 miliar.

Kenaikan laba bersih Citibank terutama didukung oleh pertumbuhan pendapatan bunga bersih sebesar 15,73% menjadi Rp 1,12 triliun dari periode sama sebelumnya sebesar Rp 967 miliar. Kinerja yang positif ini berkontribusi pada meningkatnya rasio Return on Asset (ROA) menjadi 4,96% dari sebelumnya 4,46% dan Return on Equity (ROE) menjadi 17,14% dari sebelumnya 16,71%.

"Kinerja positif kami dapat diraih berkat terjaganya porsi Dana Pihak Ketiga (DPK) dalam bentuk giro dan tabungan. Kedua jenis dana tersebut berkontribusi terhadap 74,14% dari keseluruhan Dana Pihak Ketiga di bulan Maret 2017 dan sangat mendukung pertumbuhan pendapatan bunga bersih kami,” kata Chief Executive Officer Citibank Indonesia Batara Sianturi, dalam keterangannya yang dikutip, kemarin.

Dalam hal posisi keuangan, sepanjang tiga bulan pertama di tahun 2017, total aset Citibank meningkat 3,65% menjadi Rp 74,23 triliun, dibandingkan dengan posisi pada bulan Desember 2016 sebesar Rp 71,61 triliun.

Citibank juga senantiasa menjaga tingkat permodalan yang kuat dengan memiliki rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum sebesar 29,86%, naik dari sebelumnya 28,86%. Kualitas kredit terus dijaga dan bahkan ditingkatkan dengan berpedoman pada prinsip kehati-hatian. Sementara NPL gross dan nett Citibank pada akhir triwulan I 2017 sebesar masing-masing 2,58% dan 1,06%, membaik dibandingkan periode yang sama sebelumnya yaitu masing-masing sebesar 3,01% dan 1,15%.

Sebagai bank berskala global, keberhasilan kinerja Citibank diperkuat dengan berbagai penghargaan yang diterima baik di skala nasional, kawasan regional Asia, maupun global. Mengawali kuartal I 2017, Citibank mendapatkan secara total 6 (enam) penghargaan, yaitu 5 (lima) diantaranya dari Majalah The Asset sebagai “Best Bank in Indonesia”, “Best e-Bank in Indonesia”, “Best Corporate and Institutional Bank – Global in Indonesia”, “Best Corporate Bond in Indonesia”, “Best Liability Management in Indonesia” serta “Best Perform in Custodian Bank” dari Majalah Warta Ekonomi.

Di sepanjang 2017, untuk memperkuat fokus bisnis pada digitalisasi perbankan, Citibank mewujudkan berbagai inovasi dalam peningkatan produk dan layanan, salah satunya melalui peluncuran Citi MobilePASS yang diperuntukkan bagi klien institusional. Selain itu, Citibank menjalin kerjasama dengan PT Ashmore Asset Management Indonesia (Ashmore) dalam memasarkan produk reksa dana yang dikelola oleh Ashmore, yaitu Ashmore Dana Progresif Nusantara dengan tujuan memperluas diversifikasi pengelolaan aset bagi nasabah Citibank di Indonesia.

 

BERITA TERKAIT

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial NERACA  Jakarta – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN)…

Sektor Keuangan Siap Memitigasi Dampak Konflik Timur Tengah

    NERACA Jakarta – Rapat Dewan Komisioner Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 17 April 2024 menilai stabilitas sektor…

Rupiah Melemah, OJK Diminta Perhatikan Internal Bank

      NERACA Jakarta – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Abdul Manap Pulungan memandang bahwa…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial NERACA  Jakarta – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN)…

Sektor Keuangan Siap Memitigasi Dampak Konflik Timur Tengah

    NERACA Jakarta – Rapat Dewan Komisioner Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 17 April 2024 menilai stabilitas sektor…

Rupiah Melemah, OJK Diminta Perhatikan Internal Bank

      NERACA Jakarta – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Abdul Manap Pulungan memandang bahwa…