KOTA SUKABUMI
Cabai Rawit Hijau Mengalami Kenaikan Harga
NERACA
Sukabumi - Komoditas cabai rawit hijau di Pasar-Pasar tradisional yang terdapat di Kota Sukabumi mengalami penaikan harga sekitar Rp4000 per kilogram, atau semula dari Rp28 ribu menjadi Rp32 ribu per kilogram."Memang benar cabai rawit hijau mengalami kenaikan harga dari sebelumnya," ujar Kabid Perdagangan Dinas koperasi UMKM Perindutrian dan perdagangan Kota Sukabumi Wahyu Setiawan, Senin (15/5/).
Berbeda dengan cabai rawit merah yang saat ini mengalami penurunan harga. Dari awalnya Rp38ribu menjadi Rp36ribu/kg."Cabai merah mengalami penurunan. Sedangkan cabai lainnya masih stabil," ucapnya.
Selain komiditas cabai rawit hijau yang menglami penaikan harga, bawang merah pun mengalami hal yang sama. kenaikan nya mencapai Rp2000 per kilogram, atau saat ini menjadi RpRp30 ribu dari sebelumnya sebesar Rp28 ribu per kilogram."Bawang merah naik, bawang putih stabil. Meskipun stabilnya bawang putih masih di Rp48ribu/kg," ungkapnya.
Berfluktuasinya harga sayuran saat ini, kata Wahyu dipengaruhi berbagai faktor. Namun, hal yang paling rinci ialah karena permintaan banyak, namun stok sedikit."Sudah biasa, suplai dan demand mempengaruhi harga barang," ujarnya.
Sementara komoditas lainya masih stabil, seperti beras ciherang masih Rp9600 per kilogram, beras IR 64 kualitas II Rp9000 per kilogram, daging sapi Rp110.000 pere kilogram, telur ayam ras masih sekitar Rp19 ribu per kilogram. Kemudian minyak goreng masih diangka RTp12.500 per kilogram, gula pasir Rp11.500 per kilogram."Semua harga sembako relatif stabil, serta fluktuasi harga masih dalam batas kewajaran. Begitu pula mengenai stok cukup tersedia, serta penyaluran dan pendistribusian barang-barang tersebut dalam kondisi aman dan lancar," pungkasnya. Arya
NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…
NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…
NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…
NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…
NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…
NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…