Terkait dengan surat pembaca di Harian Ekonomi Neraca (24/1) dengan judul “Teror Debt Collector HSBC Bank” yang disampaikan oleh Ibu Diana Fajarwati, perlu kami sampaikan bahwa pihak HSBC telah menjelaskan permasalahannya secara langsung kepada Ibu Diana Fajarwati dan Beliau dapat menerima penjelasan kami dengan baik.
Atas nama HSBC kami ingin meyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh Ibu Diana Fajarwati sebagai nasabah kami atas terjadinya masalah ini. Kami mengucapkan terima kasih atas semua kritik dan saran yang diberikan untuk perbaikan pelayanan kami di masa mendatang.
Kami berkomitmen untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi para nasabah setia kami. Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih.
Michael Wullur
Head of Customer Experience
HSBC Indonesia
Oleh : Roy Andarek, Mahasiswa Papua Tinggal di Jakarta Papua merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Negara…
Oleh: Badi Santoso, Pemerhati Sosial dan Politik Masyarakat Indonesia saat ini menunjukkan optimisme yang tinggi terhadap proses penyelesaian…
Oleh: Ayub Kurniawan, Pengamat Ekonomi Internasional Perang antara negeri di wilayah Timur Tengah, yakni Iran dengan Israel…
Oleh : Roy Andarek, Mahasiswa Papua Tinggal di Jakarta Papua merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Negara…
Oleh: Badi Santoso, Pemerhati Sosial dan Politik Masyarakat Indonesia saat ini menunjukkan optimisme yang tinggi terhadap proses penyelesaian…
Oleh: Ayub Kurniawan, Pengamat Ekonomi Internasional Perang antara negeri di wilayah Timur Tengah, yakni Iran dengan Israel…