Pembiayaan BPR Syariah Tumbuh 15%

 

 

 

NERACA

 

Jakarta - Industri Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) pada kuartal I ini diperkirakan akan membukukan pertumbuhan pembiayaan sebesar 15 persen year on year (yoy). Per Februari 2017 industri BPRS telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 6,8 triliun atau tumbuh 17,3 persen year on year dari Februari 2016 lalu yang sebesar Rp 5,8 triliun.

Ketua Kompartemen BPRS DPP Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) Cahyo Kartiko menjelaskan, secara tren pembiayaan pada awal tahun memang belum kencang. "Per Februari 2017 aset tumbuh 19,1 persen dari Rp 7,8 triliun menjadi Rp 9,3 triliun. Pembiayaan tumbuh 17,3 persen dari Rp 5,8 triliun menjadi Rp 6,8 triliun," ujar Cahyo, seperti dikutip Republika, Rabu (26/4).

Diperkirakan pada kuartal II ini pertumbuhan pembiayaan akan berada di kisaran 20-25 persen. Sebab, melihat tren menjelang lebaran dan tahun ajaran baru, pembiayan akan tumbuh lebih cepat. Dari total pembiayaan yang sudah disalurkan pada Februari 2017, sebanyak 43 persen dari total portofolio merupakan segmen konsumer. Sedangkan di posisi kedua terbanyak disalurkan yakni segmen perdagangan sebesar 24 persen. Adapun rasio pembiayaan bermasalah masih relatif tinggi, yaitu sebesar 9,0 persen (gross). Menurut Cahyo, pada awal tahun NPF memang masih relatif lebih tinggi. Nantinya akan turun pada menjelang akhir tahun.

Sebab, nasabah BPRS di segmen konsumer banyak yang merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akan menggunakan tunjangannya pada pertengahan tahun untuk pelunasan. Namun pada saat itu juga membutuhkan dana besar karena momen hari raya dan anak sekolah sehingga pembiayaan juga akan meningkat pesat. "Kita harap NPF bisa turun dalam kisaran 7-8 persen. Minimal di bawah NPF Desember 2016 yang sebesar 8,6 persen," kata Cahyo.

 

 

BERITA TERKAIT

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan total aset bank only…

TASPEN Bagikan Ribuan Paket Sembako Melalui Kegiatan Pasar Murah dan Bazar UMKM

TASPEN Bagikan 1.000 Paket Sembako NERACA Jakarta - Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen untuk terus…

LinkAja Raih Pendanaan Strategis dari Mitsui

  NERACA Jakarta – LinkAja meraih pendanaan investasi strategis dari Mitsui & Co., Ltd. (Mitsui) dalam rangka untuk saling memperkuat…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan total aset bank only…

TASPEN Bagikan Ribuan Paket Sembako Melalui Kegiatan Pasar Murah dan Bazar UMKM

TASPEN Bagikan 1.000 Paket Sembako NERACA Jakarta - Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen untuk terus…

LinkAja Raih Pendanaan Strategis dari Mitsui

  NERACA Jakarta – LinkAja meraih pendanaan investasi strategis dari Mitsui & Co., Ltd. (Mitsui) dalam rangka untuk saling memperkuat…