Ramayana Raup Laba Bersih Rp 408,47 Miliar

NERACA

Jakarta - PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) mencatatkan peningkatan kinerja keuangan sepanjang tahun lalu cukup apik. Perseroan meraup laba bersih Rp408,47 miliar pada 2016, naik 21,55% dari Rp336,05 miliar di tahun sebelumnya. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Selain itu, perusahaan membukukan kenaikan total pendapatan menjadi Rp5,85 triliun pada tahun lalu, dari Rp5,53 triliun di 2015. Dari total pendapatan tersebut, kontribusi penjualan barang beli putus melonjak menjadi Rp5,09 triliun sepanjang tahun lalu, dari Rp4,78 triliun di 2015. Sementara, komisi penjualan konsinyasi naik tipis menjadi Rp764,28 miliar dari Rp744,33 miliar.

Di sisi lain, beban pokok pendapatan Ramayana sepanjang 2016 naik tipis menjadi Rp3,65 trilin, dari Rp3,53 triliun pada tahun sebelumnya. Alhasil, perusahaan mampu meraup laba kotor sebesar Rp2,2 triliun pada tahun lalu, naik dari Rp1,99 triliun di 2015. Setelah dipangkas beban penjualan, beban umum dan beban lainnya, Ramayana mampu mencetak laba usaha Rp368,15 miliar, naik dari Rp250,69 miliar.

Laba usaha tersebut kemudian masih ditambah oleh pendapatan keuangan yang juga dipangkas oleh pajak. Hal itu membuat Ramayana mencetak laba sebelum pajak penghasilan sebesar Rp465,06 miliar, naik dari Rp336,05 miliar. Dari sisi liabilitas atau kewajiban, Ramayana mencatatkan nilai Rp1,3 triliun per 31 Desember 2016. Jumlah itu naik dari Rp1,24 triliun pada periode yang sama 2015. Kendati jumlah kewajiban naik, nilai aset Ramayana juga meningkat. Perusahaan mencatatkan aset Rp4,64 triliun per 31 Desember 2016, naik dari Rp4,57 triliun di tahun sebelumnya. (bani)

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…