Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, perdagangan saham PT Star Petrochem Tbk (STAR) masuk dalam pengawasan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) atau bisa di sebut unusual markect activity (UMA). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

BEI saat ini tengah mencermati pola transaksi saham tersebut. Sehingga investor sebaiknya mencermati kinerja perusahaan dan keterbukaan informasinya. Pada akhir pekan kemarin, transaksi saham STAR memang mengalami peningkatan. Pada perdagangan Rabu (22/3), volume saham STAR melonjak 52 kali lipat dari perdagangan hari sebelumnya.

Harga saham yang sebelumnya kerap stagnan di level Rp 56 per saham, melonjak menjadi Rp 101 per saham pada penutupan perdagangan Kamis (23/3). STAR merupakan perusahaan yang bergerak di bisnis tekstil. Per kuartal III 2016, laba bersih perseroan hanya tercatat Rp 101 juta anjlok dari periode yang sama tahun 2015 sebesar Rp 301 juta. Pendapatannya berasal dari bisnis benang, fiber, dan kapas. (bani)