Sekda Kota Sukabumi Mulai Soroti BUMD

Sekda Kota Sukabumi Mulai Soroti BUMD

NERACA

Sukabumi - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sukabumi Hanafie Zain menyoroti tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk bisa mengembangkan perusahaanya. Pasalnya, banyak progres yang harus digenjot oleh tiga BUMD milik Pemkot Sukabumi tersebut."Jangan sampai BUMD di kita statusnya tidak sehat," ujar Hanafie ketika ditemui Neraca di ruang kerjanya, Selasa (21/2).

Namun lanjut Hanafie, ke tiga BUMD statusnya masih dibilang bagus. Apalagi untuk PDAM yang baru saja terbebas dari hutang harus lebih sehat lagi, jangan sampai dari sehat menjadi tidak sehat itu yang harus di pacu oleh PDAM. Selain itu tambah Hanafie, ada beberapa syarat yang harus dipacu oleh PDAM, yakni terkait kenaikan tarif.

"Setelah ada bantuan dari pusat mengenai penghapusan hutang, PDAM juga harus menaikan tarif kenaikan air sesuai standar. Jadi kenaikan tarif itu ada standar minimal. Misalkan kenaikanya sekian rupiah per meter, dan saat ini sedang dirumuskan kenaikan tarif itu," terang Hanafie.

Hanafie juga mengingatkan, jangan sampai PDAM perkembanganya mengalami penurunan setelah ada suntikan dana, hal itu bisa menghambat terhadap bantuan yang datang dari pusat."Artinya, jika perkembanganya menurun, secara otomatis tidak akan mendapatkan lagi berbagai bantuan," ujar Hanfie.

Hanafie juga mengingatkan, tiga BUMD yang ada ini, yakni Bank Pasar, PDAM dan Apotik Waluya untuk terus meningkatkan pelayanan, terutama harus sering membaca peluang bisnis mereka, serta memperbaiki manajemen mereka untuk lebih maju lagi."BUMD ini kan ada yang murni cari duit dan ada yang BUMD pelayanan, namun tetap saja ketiga perusahaan itu harus lebih maju lagi," imbuh Hanafie.

Ketika disinggung mengenai penyertaan modal, Hanafie mengungkapkan, adanya penyertaan modal yang diberikan oleh pemerintah daerah ke BUMD, itu merupakan nafas yang diberikan kepada mereka dalam menjalankan bisnisnya yang masuk kedalam buku bisnis plan mereka, sehingga mereka bisa digunakan untuk menunjang kinerja mereka dengan tujuan agara perusahan mereka benar-benar sehat.

"Penyertaan modal itu bisa dibunakan apa saja tergantung apa yang hrus di genjot dalam tubuh mereka. Yang jelas dengan penyertaan modal itu bisa menjadi perangsang untuk menjadi baik. Tapi jangan sampai ketergantunagn terus oleh bantuan, harus kerja keras dong untuk memajukan BUMD nya," ujar Hanafie.

Selama ini ke tiga BUMD bisa dikatakan belum bisa berkontribusi ke Pendapatan Asli daerah (PAD), namun hanya sebatas retribusi yang masuknya ke pendapatan lain-lain."Belum sih kalau ke PAD, cuman hanya sebatas restribusi saja," terang Hanafie.

Yang jelas Pemkot berharap BUMD ini bisa lebih baik lagi kedepanya, sehingga kedepanya bisa memberikan kontribusi yang diharapkan."Mudah-mudahan kedepanya bisa lebih baik lagi. Karena ke tiga BUMD yang dimiliki saat ini masih terbilang sehat," pungkas Hanafie. Arya

 

BERITA TERKAIT

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…