Capaian Janji Infrastruktur Ekonomi Lebihi Target

Setahun Kinerja Wali Kota Depok

NERACA
Depok - Setahun kepemimpinan DR. KH M. Idris Abdul Shomad MA dan H. Pradi Supriatna SE Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok dalam periode 2016 - 2021, kinerjanya menepati janji 10 program unggulan, ternyata ada program yang berhasil melebihi target tahunannya dalam pembangunan infrastruktur ekonomi.

Hal ini tampak karena peran Wakil Wali Kota dalam merealisasikan janji kampanyenya dapat dijalaninya dengan sinergitas yang harmonis. Demikian rangkuman hasil Media Gathering yang dilakukan Dinas Kominfo Kota Depok, pekan ini.

Menurut data dari dinas dan badan terkait, direncanakan dibangun 63 Taman Terpadu yang juga difungsikan sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) untuk setiap Kelurahan dari 11 Kecamatan yang ada di Kota Depok. Hasil pada pada APBD 2016 telah terbangun 15 Taman Terpadu yang tersebar di beberapa kecamatan. 

"Untuk APBD Tahun Anggaran 2017 ini, akan dibangun 5 Taman Terpadu di kelurahan Wilayah kecamatan yang belum ada taman terpadunya. Sehingga, jumlahnya sudah mencapai 20 Taman," ujar Doddy, Kapala Bidang Fisik dan Prasarana Bappeda Kota Depok.

Berdasarkan data yang diperoleh Neraca tersebut, artinya target minimal yang harus dicapai 20% pertahunnya untuk satu program Taman Terpadu RTH, ternyata kinerja programnya sudah mencapai 30%. Hal ini merupakan komitmen pasangan pemimpin Kota Depok ini, untuk mempercepat pembangunan infrastruktur ekonomi. 

"Ikan Sepat Ikan Gabus, Lebih Cepat Lebih Bagus dalam kerja bareng bersinergi untuk Kota Depok yang Bersahabat dalam mewujudkan Kota Depok unggul, Nyaman dan Religius," ujar Wakil Walikota Pradi Supriatna menjawab pertanyaan Neraca di sela-sela kesibukannya.

Kemudian data yang diperoleh dari Bappeda dalam hal program ekonomi membangun 1000 kios untuk usaha kecil dan menengah, juga telah dianggarkan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Namun, secara rinci dinas terkait belum ada datanya. Kepala Dinas yang dihubungi Neraca belum bisa menjelaskannya secara detail.

Wali Kota Depok Idris Shomad dengan janji 10 program unggulan tersebut, selain dalam bidang ekonomi, juga ada program Depok Keluarga Sehat bagi yang tidak mampu secara ekonomi dan mendapatkan subsidi selama 12 tahun, selain itu adapula Puskesmas rawat inap 24 jam,

Janji program lainnya adalah pembangunan Perpustakaan atau Taman Bacaan di setiap Kelurahan, pembangunan Gedung Kesenian dan Gedung Pemuda, revilatisasi pasar tradisional yang tertib, bersih dan nyaman, pengembangan untuk 1.000 Pelaku Industri Kreatif, Pengembangan Sentra Industri Kreatif (Balai Kreatif, rumah kemasan dan Griya Pamer), 

Dijelaskan, juga ada proram pengalokasian anggaran untuk pembinaan moral dan akhlak di Satuan Pendidikan, pengalokasian anggaran dana insentif bagi pembimbing rohani.

Dari data infrastruktur jalan dan jembatan dan drainase, OPD dinas ini masih belum mampu merealisir pembangunan jalan tembus dari arah timur menuju barat. Bahkan, masih tidak mampu walaupun sudah ada bantuan dari Kementrian PU untuk jalan tembus jalan Raya Bogor Simpangan Depok ke Simpangan Bojongsari Jalan Raya Sawangan Parung.

Untuk itu dalam dialog dengan Wartawan, Wali Kota menilai perlu ada peningkatan keterbukan kepala OPD dengan media dalam mesosialisasikan 10 program unggulan Kota Depok. Sehingga, percepatan pembangunan dapat dimaksimalkan."Keterbukaan Informasi merupakan bagian Keberhasilan," tutur Idris Shomad mengingatkan OPD.

Menurutnya, dalam satu tahun kepemimpinan, Bapak Wali Kota, Mohammad Idris dan Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna sangat kooperatif dengan media. Saat kami ingin meminta statement mengenai program kerja Kota Depok, langsung mendapatkan respon baik dari mereka,

Wali Kota dan Wakilnya, berharap para pimpinan OPD agar tidak menyalahi aturan dan perlu mengkaji setiap pertanyaan yang diajukan oleh wartawan. Jadikan wartawan ujung tombak yang mampu motivator percepatan pembangunan Kota Depok yang Unggul Nyaman dan Religius. Dasmir