Depok Buka Peluang Izin Trayek Gratis - Upaya Antisipasi Potensi PAD

Depok Buka Peluang Izin Trayek Gratis

Upaya Antisipasi Potensi PAD

NERACA

Depok - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok membuka peluang mengurus izin trayek gratis, bagi pengusaha Angkutan Kota (Angkot) dalam Kota Depok. Upaya ini meupakan program Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sesuai potensi yang ada. Demikian dijelaskan Kepala dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Depok, Drs. H. R. Gandara Budiana kepada Neraca, kemarin. 

"Selain untuk tingkatkan perolehan PAD dari sektor perhubungan, juga sekaligus mengganti potensi PAD yang belum maksimal realisasinya sesuai potensi yang ada," katanya menambahkan.

Dijelaskannya, saat ini target potensi PAD dari angkot baru mencapai 2885 unit kendaraan."Kita harapkan dengan adanya program gratis ini, jumlah unit kendaraan bisa lebih besar target PAD-nya," ujar Gandara optimis.

Menurut hasil pengamatan Neraca, diperkirakan ada sekitar 2000 unit angkot dari berbagai trayek dalam kota, akan menjadi target capaiannya. Selain itu, juga akan dimaksimalkan, perolehan PAD dari berbagai jenis angkutan umum."Baik itu angkot dalam dan antar kota, luar kota dan antar provinsi," tandas Gandara Budiana.

Menurut keterangan yang diperoleh Neraca, sumber PAD dari Dishub Kota Depok diantaranya: Retribusi Izin Trayek, surat Ijin Pengusaha Angkutan (SIPA), Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) atau Kier dan retribusi lainnya.

Selain itu, juga ada pajak parkir di tepi jalan umum atau trotoar. Bahkan, banyak lagi jenis pungutan yang dapat dikategorikan retribusi pada terminal bayangan, pool kendaraan angkutan umum yang berada di jalan Margonda Raya dan tempat lainnya.

Namun, secara transparan sulit didapat data perolehan PAD yang dikelola UPTD PkB dan Bidang Angkutan Dishub. Kepala UPT-nya walau sudah dipersilahkan Kadishub, tetap saja Kepala UPTF nya sulit ditemui. Sehingga data realisasi PAD sesuai target dan potensi tidak daapat diketahui. 

Oleh sebab utu, Kadishub Gandara Budiana mengupayakan layanan gratis berbagai perizinan trayek angkot, agar dapat rata riil potensi PAD dari Angkot yang ada."Program gratis ini, kita lakukan sampai bulan April 2017 ini. Kita optimis PAD bisa ditingkatkan dari Dishub pada saat APBD perubahan nanti dan juga pada APBD 2018 nanti," tutur Kadishub Kota Depok tersebut kepada Neraca. Dasmir

 

BERITA TERKAIT

Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan

NERACA Jakarta – Tidak sedikit masyarakat kita yang masih kebingungan mendapatkan modal usaha. Mereka pernah mendengar ada pinjol, KUR, berbagai…

Studi Populix: Ritel Offline dan Online Akomodasi Preferensi Belanja Konsumen Indonesia yang Beragam

NERACA Jakarta - Berbelanja sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia yang tak terpisahkan dalam keseharian. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, sektor perdagangan…

BAZNAS Bersama TNI AU Berhasil Terjunkan Bantuan untuk Palestina dari Udara

NERACA Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) berhasil menerjunkan bantuan kemanusiaan untuk…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan

NERACA Jakarta – Tidak sedikit masyarakat kita yang masih kebingungan mendapatkan modal usaha. Mereka pernah mendengar ada pinjol, KUR, berbagai…

Studi Populix: Ritel Offline dan Online Akomodasi Preferensi Belanja Konsumen Indonesia yang Beragam

NERACA Jakarta - Berbelanja sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia yang tak terpisahkan dalam keseharian. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, sektor perdagangan…

BAZNAS Bersama TNI AU Berhasil Terjunkan Bantuan untuk Palestina dari Udara

NERACA Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) berhasil menerjunkan bantuan kemanusiaan untuk…