Ketua Umum ICMI - Kebhinnekaan Indonesia Tidak Bisa Dihilangkan

Jimly Asshiddiqie 

Ketua Umum ICMI

Kebhinnekaan Indonesia Tidak Bisa Dihilangkan

Jakarta - Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshiddiqie berpendapat, kebhinnekaan tidak bisa dihilangkan di Indonesia, sehingga diperlukan pengelolaan, semangat kerukunan dan pembauran untuk menjaganya.

"Kami sampaikan kebhinnekaan adalah kenyataan hidup bagi bangsa kita sehingga tidak kekuatan apapun bisa menghilangkan ciri keindonesiaan kita yang pluralistis," kata Jimly Asshiddiqie dalam konferensi pers di Kantor Presiden Jakarta, Senin (23/1).

Jimly bersama sejumlah fungsionaris ICMI antara lain Wakil Ketua Umum ICMI yang juga politikus Partai Golkar Priyo Budi Santoso, Ilham Akbar Habibie, Sugiharto yang juga mantan Menteri BUMN serta Sekretaris Jenderal ICMI yang juga politikus Partai Demokrat Jafar Hafsah menemui Presiden Joko Widodo dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Istana Merdeka.

"Pada saat yang sama, sulit bagi kita berharap tidak ada masalah dalam pengelolaan kebhinnekaan itu. tetapi yang penting suasana sekarang ini kita kelola dengan tepat apalagi suasananya ini menjelang pilkada. Mudah-mudahan sesudah pilkada selesai, gejolak antipluralitas, tidak berlanjut. Jangan sampai masing-masing kelompok ditekan, sehingga menyulitkan upaya membangun kerukunan. Pembauran dan kerukunan menjadi kunci," tambah Jimly.

Jimly mengungkapkan bahwa Presiden memahami ada masalah kesenjangan sosial yang menjadi salah satu faktor pemicu gerakan antipluralitas."Presiden sangat merespons isu kesenjangan sosial. Ini menjadi warna yang menyentakkan, dan baik peristiwa 212 maupun sebelumnya juga mengingatkan semua pihak bahwa ada masalah kesenjangan sosial," kata dia.

ICMI, menurut Jimly, menyambut agenda dan kesungguhan pemerintah termasuk program-program pengentasan dari kesenjangan sosial yang sudah maupun yang akan dikerjakan pada masa mendatang.

Mengenai kegiatan ICMI, Jimly mengatakan akan ada pembentukan bank wakaf ventura sebagai motor ekonomi bagi organisasi masyarakat (ormas) Islam."Akan dibentuk suatu bank wakaf ventura yang bisa menjadi motor penggerak motor ekonomi dengan bekerja sama dengan semua ormas Islam. Kita harapkan dapat membantu ormas-ormas Islam dan didukung sekolah kewirausahaan yang akan segera di-'follow up' dengan beberapa menteri," jelas Jimly. Ant

 

BERITA TERKAIT

Wakil Ketua MPR RI - Pemerintah Antisipasi Pergerakan Masyarakat Saat Lebaran

Lestari Moerdijat Wakil Ketua MPR RI Pemerintah Antisipasi Pergerakan Masyarakat Saat Lebaran Jakarta - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI…

Ketua MPR RI - Komitmen Pemerintah Serius Berantas TPPO

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Komitmen Pemerintah Serius Berantas TPPO Jakarta - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo…

Menko Polhukam - RI Waspadai Konflik Terbuka di Laut China Selatan

Hadi Tjahjanto Menko Polhukam RI Waspadai Konflik Terbuka di Laut China Selatan Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan…

BERITA LAINNYA DI

Wakil Ketua MPR RI - Pemerintah Antisipasi Pergerakan Masyarakat Saat Lebaran

Lestari Moerdijat Wakil Ketua MPR RI Pemerintah Antisipasi Pergerakan Masyarakat Saat Lebaran Jakarta - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI…

Ketua MPR RI - Komitmen Pemerintah Serius Berantas TPPO

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Komitmen Pemerintah Serius Berantas TPPO Jakarta - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo…

Menko Polhukam - RI Waspadai Konflik Terbuka di Laut China Selatan

Hadi Tjahjanto Menko Polhukam RI Waspadai Konflik Terbuka di Laut China Selatan Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan…