Menjaga Rumah Kayu Terhadap Rayap

Materi kayu sulit dipisahkan dari sebuah bangunan. Mulai dari konstruksi bangunan hingga perabot, memakai materi kayu memang menghadirkan kesan membumi. Namun, kayu sangat sensitif terhadap perubahan cuaca dan serangan rayap. Apalagi, jika pengolahan kayu dan tata letaknya kurang matang. Kehadiran kayu justru mengakibatkan penampilan rumah tampak buruk. Untuk itu, agar kayu dapat berfungsi maksimal, beberapa hal di bawah ini perlu Anda jadikan perhatian:

Jenis kayu

Anda bisa memulainya dengan memilih kayu yang tahan banting terhadap cuaca dan rayap. Jenis kayu yang memiliki kriteria seperti ini adalah kayu jati, eboni, besi atau ulin, damar laut, bangkirai dan merbau.

Kadar air

Pastikan kadar air yang terkandung di dalam kayu serendah mungkin. Kandungan air yang tinggi menyebabkan kayu mudah memuai, susut, bahkan retak-retak. -

Antirayap

Selanjutnya, Anda perlu melakukan proses finishing dan pelapisan dengan zat antirayap. Bila ingin memperoleh tekstur permukaan yang baik, Anda bisa memakai pelitur atau vernis. Anda juga juga bisa mengecatnya dengan cat katu

Lingkungan

Untuk merawat furnitur kayu, Anda tidak cukup hanya mengelap atau membersihkan permukaannya. Perhatian Anda terhadap lingkungan tempat furnitur kayu itu diletakkan diharapkan dapat menunjang furnitur kayu berumur panjang.

Memang, ancaman furnitur kayu juga datang dari rembesan atau tetesan air dari atap yang bocor. Hal ini jelas membuat warna perabot kayu Anda berubah dan mengalami pelapukan. Untuk mencegahnya, Anda bisa memastikan tidak ada kebocoran di langit-langit atau dinding rumah.

Selain itu, bila furnitur kayu anda terbuat dari kayu melamin, sebaiknya jangan diletakkan dalam ruangan lembab, dingin, atau ruang ber-AC. Hal ini menyebabkan warna cat tampak keputih-putihan setelah beberapa bulan.

Oven

Sebelum diolah menjadi furnitur, kayu-kayu tersebut sebaiknya di-oven (diawetkan) selama kurang lebih satu bulan. Cara ini berfungsi untuk meningkatkan kekuatan layu agar tahan terhadap serangan rayap.

Khusus untuk kayu jati, sebelum diolah menjadi furnitur, ada baiknya direndam lumpur selama enam bulan. Langkah ini dijamin dapat menghilangkan penyakit pada kayu.

BERITA TERKAIT

Commercial Smart TV dan CreateBoard LG Raih Sertifikasi TKDN

  Commercial Smart TV dan CreateBoard LG Raih Sertifikasi TKDN NERACA Jakarta - PT. LG Electronics Indonesia (LG) baru saja…

SMF Komitmen Perkuat Peran dalam Pembiayaan Sektor Perumahan

NERACA Jakarta - Menyambut tahun 2024, PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) berkomitmen untuk terus berfokus pada pembiayaan di sektor perumahan.…

Riset Ungkap Bogor Alami Kenaikan Harga Rumah Tertinggi pada Februari

NERACA Jakarta - Hasil riset Rumah123 mengungkapkan Bogor mengalami kenaikan harga rumah tertinggi di Jabodetabek hingga 6,4 persen, disusul Tangerang…

BERITA LAINNYA DI Hunian

SMF Komitmen Perkuat Peran dalam Pembiayaan Sektor Perumahan

NERACA Jakarta - Menyambut tahun 2024, PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) berkomitmen untuk terus berfokus pada pembiayaan di sektor perumahan.…

Riset Ungkap Bogor Alami Kenaikan Harga Rumah Tertinggi pada Februari

NERACA Jakarta - Hasil riset Rumah123 mengungkapkan Bogor mengalami kenaikan harga rumah tertinggi di Jabodetabek hingga 6,4 persen, disusul Tangerang…

Okupansi Hotel Libur Lebaran Capai 80 Persen

NERACA Badung, Bali - Anggota holding BUMN InJourney, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) mencatat tingkat okupansi kamar hotel di kawasan the Nusa…