NERACA

Jakarta - PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) akan membagikan dividen dengan total sebesar Rp135 per lembar atau setara Rp512 miliar. Kesepakatan dividen ini didasarkan atas rapat dewan komisaris perseroan kemarin. Jadwal recording date direncanakan pada 16 Maret 2011 dan pembayaran akan dilakukan pada 29 Maret 2011 mendatang.

“Nilai dividen setara dengan Rp512.046.380.000, dengan perhitungan saham yang beredar mencapai 3.792.936.000 lembar. Jadwalcum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 11 Maret 2011, sementara ex  dividen pada 14 Maret 2011. Sedangkan pelaksanaan cum dividen dan ex dividen di pasar tunai, masing-masing 16 dan 17 Maret 2011,” kata Direktur AKRA V. Sureshmelalui keterangan tertulisnya yang diterima Neraca, Selasa (22/2).

Pembagian dividen ini, lanjut dia, didasarkan atas keuangan perseroan per 31 Januari 2011, dimana saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya mencapai Rp2,931 triliun. 

Sebagian besar laba ditahan didapat dari hasil penjualan seluruh saham PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SAAC) milik AKRA kepada PT Cargill Foods Indonesia (CFI) dengan total nilai Rp2,2 triliun. Keuangan dari sisi laba bersih tahun berjalan perseroan juga tercatat Rp1,716 triliun. Sehingga total ekuitas AKRA mencapai Rp4,028 triliun. (ardi)

Sebagai informasi, PT AKR Corpindo Tbk (AKRA) menargetkan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih pada tahun 2011 sebesar 20-30% atau sekitar Rp13,87 triliun hingga Rp15 triliun. Pertumbuhan tersebut didasari oleh proyeksi pendapatan perseroan tahun ini yang mencapai Rp11,57 triliun.

Direktur Utama AKRA, Haryanto Adikusumo mengatakan, pertumbuhan tersebut akan didukung oleh peningkatan volume distribusi bahan kimia dan BBM yang diperkirakan memberi kontribusi 70% terhadap pendapatan perseroan. “Usaha distribusi bahan kimia dan BBM memang masih menjadi kontributor utama, dimana pada akhir kuartal III tahun ini volume penjualan BBM perseroan mencapai 951 ribu Kiloliter (KL) dan akhir tahun diperkirakan akan mencapai 1,3 juta KL” katanya.

Sementara kontribusi anak usaha PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SOBI) akan memberi kontribusi sebesar 20%. “Pendapatan SOBI tahun depan diperkirakan tumbuh 20%,” ungkapnya. (ardi)