PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin akan membayar dividen interim untuk tahun buku 2016 sebesar Rp1,919 triliun atau Rp19,379 per saham pada 27 Desember 2016. Langkah ini sesuai dengan keputusan rapat direksi Telkom pada 6 Desember 2016. Dividen interim dapat dicairkan di cabang-cabang PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang terdapat di seluruh Indonesia.
Pemindahbukuan atau transfer dividen hanya akan dilaksanakan oleh perseroan kepada rekening pemegang saham apabil dividen interim yang diterima sekurang-kurangnya sekitar Rp500.000 dan menyampaikannya selambat-lambatnya pada 19 Desember 2016. Dividen interim tersebut akan dikenakan pajak sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku di Indonesia. Jumlah pajak yang dikenakan akan menjadi tanggungan pemegang saham yang bersangkutan serta dipotong dari jumlah dividen interim.
Tercatat di kuartal ketiga tahun 2016, perseroan berhasil menorehkan pertumbuhan pendapatan sebesar 13,8% atau menjadi Rp86,19 triliun. Raihkan ini didukung oleh bisnis Data, Internet, dan IT yang meningkat 37% di mana bisnis tersebut memberikan kontribusi sebesar 37,7% terhadap total pendatapan. Maka dengan demikian, laba turut terdongkrak sekitar 27,6% atau menjadi Rp14,73 triliun dengan ebitda tercatat sebesar Rp44,38 triliun atau tumbuh 20%. (bani)