Mudahkan Pembukaan Rekening - Pelaku Pasar Gandeng Ditjen Dukcapil

NERACA

Jakarta - Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan kemudahan dalam berinvestasi di pasar modal, keberadaan data base investor menjadi penting. Maka kini dalam memperkuat akurasi data base investor di pasar modal, setidaknya sebanyak 100 pelaku industri di pasar modal menjalin kerja sama dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri dalam rangka pemanfaatan nomor induk Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP).”Kerja sama itu sebagai upaya mempercepat dan mempermudah proses pembukaan rekening investasi di pasar modal," kata Direktur Utama PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Friderica Widyasari Dewi di Jakarta, Selasa (22/11).

Dia menambahkan bahwa perjanjian kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Kementerian Dalam Negeri dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang telah ditandatangani pada Pebruari 2014.”Dalam kerja sama itu, pelaku industri pasar modal bisa memanfaatkan data kependudukan untuk mempercepat proses pembukaan rekening efek, yang sebelumnya mencapai 3 minggu menjadi kurang 1 jam," paparnya.
Kata Friderica, pengguanaan data kependudukan E-KTP merupakan terobosan solusi untuk proses "know your customer" (KYC), dilengkapi dengan pengembangan infrastruktur pengiriman data secara elektronik maka kendala waktu dapat diatasi. Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh menambahkan bahwa hingga 21 November 2016 telah ada sebanyak 95 lembaga dan institusi yang memiliki kerja sama dengan Ditjen Dukcapil.
Dengan tambahan 100 institusi pasar modal, lanjut dia, maka total institusi dan lembaga yang siap untuk memanfaatkan data kependudukan E-KTP sebanyak 195. "Pelaku industri pasar modal dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi perkembangan industri pasar modal," katanya.
Sementara Direktur Utama Trimegah Sekuritas, Stepahanus Turangan mengatakan bahwa melalui inisiatif kerja sama ini diharapkan dapat semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pasar modal Indonesia, yang selanjutnya menambah jumlah investor. 

Melalui pemanfaatan data kependudukan ini, menurut dia, dapat mereduksi faktor kesalahan manusia dalam data entry. Dengan semakin efisiensi dalam proses pembukaan rekening, maka akan menghindarkan investor kehilangan momentum investasi di pasar modal.

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…