BUMN Dimiinta Revisi Opex Jadi Capex

NERACA

Jakarta----Pemerintah meminta agar Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan revisi biaya operasional (operasional expenditure/opex) menjadi belanja modal (capital expenditure/capex). "Kalau opex bisa dikurangi dan dialihkan menjadi capex itu sangat bagus,”kata Menteri BUMN Dahlan Iskan kepada wartawan di Jakarta.

 

Lebih jauh Dahlan menuturkan hal ini perlu dilakukan agar tercipta efisiensi dalam sebuah perusahaan. Misalnya biaya operasional seperti ongkos angkut supaya lebih dikurang dan dialihkan untuk melakukan ekspansi usaha kan lebih bagus

 

Diakui Dahlan, untuk merealisasikan tersebut cukup sulit. Namun hal ini dapat diterapkan di seluruh BUMN-BUMN yang ada, pasalnya ada satu BUMN yang sudah berhasil menerapkan hal tersebut. "Sudah ada satu BUMN yang berhasil menerapkan hal tersebut. tapi saya belum bisa bilang BUMN-nya apa. Maka dari itu saya harap BUMN itu bisa menularkan hal tersebut kepada BUMN-BUMN lainnya," terangnya

 

Oleh karena itu, Dahlan berencana melakukan rapat dengan pimpinan dengan seluruh direksi BUMN pada 12 Desember 2012 mendatang. Salah satunya agendanya akan membicarakan bagaimana mekanisme mengubah opex menjadi capex.

 

Terkait dengan intervensi parpol, Dahlan menegaskan dirinya siap memberikan perlindungan. "Saya ingin membentengi semua BUMN dari berbagai intervensi, terutama intervensi dari partai politik," tukasnya

 

Menurut mantan Bos Grup Jawa Pos, BUMN akan berjalan dengan baik dan berkembang tanpa adanya intervensi dari berbagai pihak terutama dari partai politik. Oleh karena itu, guna membatasi hal-hal tersebut, Dahlan pun berniat untuk membentuk sebuah dream team di masing-masing BUMN.

 

Dream team ini dibentuk agar kinerja BUMN bisa lebih baik lagi ke depannya dan tentunya bisa terhindar dari intervensi dari berbagai pihak. "Dream team ini dibentuk agar ke depannya tidak ada titipan-titipan. Semuanya harus transparan," pungkasnya.    

 

Ditempat terpisah, dalam acara Anugerah BUMN 2011, Ketua Dewan Juri, Said Didu mengatakan pemberian penghargaan kepada BUMN-BUMN terabaik dianggap sebagai pemicu guna meningkatkan kinerjanya lebih baik. "Salah satu tujuan dari diselenggarakannya penghargaan ini adalah memberikan penghargaan kepada BUMN yang telah mengembangkan inovasi yang memberi dampak signifikan dalam peningkatan kinerja korporasi," ungkapnya

 

Dalam acara itu, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) meraih penghargaan untuk kategori Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Inovatif terbaik (best of the best) dalam Anugerah BUMN 2011. BBNI mengalahkan puluhan BUMN lainya, di antaranya PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) yang tahun kemarin menjadi juara umum dalam kompetisi yang sama.

 

Menurut Said, tujuan lainnya adalah mendorong dan merangsang BUMN untuk terus mengambangkan inovasi pada ranah organisasi, budaya kerja dan bisnis guna menghasilkan produk dan jasa yang unggul dalam persaingan.

 

Serta ajang bagi kalangan BUMN untuk unjuk kinerja terbaik kepada publik dan stakeholder BUMN dalam rangka memperkuat reputasi BUMN sebagai korporasi yang sehat, tangguh dan konsisten menerapkan GCG.

 

Penilaian dilaksanakan secara bertahap, di mana tahap pertama BUMN peserta mengisi dan menyerahkan kuesioner sesuai dengan kategori yang diikuti. Tahap kedua, analisis kuesioner oleh tim CIS School oh Innovation. **cahyo

 

BERITA TERKAIT

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini NERACA Jakarta - Bangkok RHVAC 2024 dan…

Defisit Fiskal Berpotensi Melebar

    NERACA Jakarta - Ekonom Josua Pardede mengatakan defisit fiskal Indonesia berpotensi melebar demi meredam guncangan imbas dari konflik Iran…

Presiden Minta Waspadai Pola Baru Pencucian Uang Lewat Kripto

  NERACA Jakarta – Presiden RI Joko Widodo meminta agar tim Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan kementerian…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini NERACA Jakarta - Bangkok RHVAC 2024 dan…

Defisit Fiskal Berpotensi Melebar

    NERACA Jakarta - Ekonom Josua Pardede mengatakan defisit fiskal Indonesia berpotensi melebar demi meredam guncangan imbas dari konflik Iran…

Presiden Minta Waspadai Pola Baru Pencucian Uang Lewat Kripto

  NERACA Jakarta – Presiden RI Joko Widodo meminta agar tim Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan kementerian…