Wisma Atlet Kemayoran Selesai 2017 - Asian Games 2018

 

 

 

NERACA

Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan wisma atlet Kemayoran untuk Asian Games XVIII 2018 selesai pada Agustus 2017. "Kami berharap ini selesai Agustus 2017. Dengan waktu 17 bulan tentunya ini tidak bisa dengan normal, kami lakukan dengan tiga shift kerja selama 24 jam," ujar Kepala Satuan Kerja Penyediaan Rumah Susun Strategis Direktorat Rumah Susun Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Erizal kepada sejumlah wartawan pada Konferensi Pers Dukungan Infrastruktur Asian Games XVIII Tahun 2018 dan Pekan Olah Raga Nasional Tahun 2016 di Jakarta, Jumat.

Dijelaskannya, hingga minggu ke-25, pembangunan wisma atlet di Blok D10 dan Blok C2, Kemayoran menunjukkan capaian di atas rencana awal. Pembangunan sebanyak tujuh tower di Blok D, progresnya telah mencapai 19,14 persen dari rencana 18,03 persen. Sementara tiga tower yang dibangun di Blok C2 progresnya mencapai 15,83 persen dari rencana 14,91 persen.

"Dari 10 tower yang akan dibangun di Kemayoran ini nantinya dapat menampung 22.278 orang. Rusun ini nantinya akan dimanfaatkan sementara sebagai wisma atlet, serta para wartawan yang meliput selama pelaksanaan Asian Games serta memiliki fasilitas lengkap dan bisa digunakan sebagai media center juga," katanya.

Setelah Asian Games selesai, lanjutnya, maka rencananya wisma atlet akan di gunakan untuk Rusun bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Rehab GBK Sementara itu, Direktur Bina Penataan Bangunan Adjar Prajudi menyebutkan untuk pembangunan dan rehabilitasi 14 venue di Komplek Gelora Bung Karno (GBK) dilakukan melalui tujuh paket pekerjaan.

Renovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno yang menjadi pekerjaan konstruksi terbesar dengan nilai kontrak Rp769 miliar saat ini sudah mulai dilakukan pembongkaran kursi tribun. "Konstruksi fisik dikerjakan oleh PT Adhi Karya, kursi yang ada saat ini dibongkar dan akan diganti dengan standar internasional Olympic Games,” kata Adjar.

Kemudian pembangunan fasilitas latihan di samping Hotel Mulia, saat ini masih dalam tahap lelang, namun menurut Adjar tidak masalah karena sarana ini tidak digunakan untuk "test event" pada 2017. Sementara, renovasi stadion renang yang dilakukan oleh PT Waskita Karya saat ini telah menempatkan alat berat dan "tower crane" yang bekerja untuk perluasan dan pendalaman kolam renang.

Namun untuk tribun tidak akan dibongkar karena merupakan kategori heritage atau bernilai sejarah. "Dari enam lintasan yang ada saat ini akan ditambah menjadi 10 line dengan kedalaman tiga meter," katanya. Selain pembangunan dan renovasi venue, tambah Adjar juga dilakukan penataan kawasan GBK yang sudah ada pemenang konsultan perencanaannya yakni PT Jakarta Konsultindo.

"Harus ada perubahan yang memperlihatkan disain dan teknologi terbaru, tidak hanya di cat-cat saja,", tegasnya. Ditambahkan setiap pembangunan dan renovasi venue dikawal oleh tujuh konsultan manajemen konstruksi yang sudah terkontrak kecuali satu konsultan untuk manajemen konstruksi penataan kawasan kompleks GBK yang akan dilelang Senin depan.

BERITA TERKAIT

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital NERACA Banyuwangi - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab  NERACA Probolinggo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Perhatikan Batasan dalam Berkonten di Media Sosial

  NERACA Jember - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo RI) berkomitmen meningkatkan literasi digital masyarakat menuju Indonesia #MakinCakapDigital2024. Dalam rangka…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital NERACA Banyuwangi - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab  NERACA Probolinggo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Perhatikan Batasan dalam Berkonten di Media Sosial

  NERACA Jember - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo RI) berkomitmen meningkatkan literasi digital masyarakat menuju Indonesia #MakinCakapDigital2024. Dalam rangka…