Obligasi RELI Kelebihan Permintaan

NERACA

Jakarta- PT Reliance Securities Tbk (RELI) mencatatkan adanya kelebihan permintaan pada penerbitan obligasi IV/2016. RELI menawarkan obligasi korporasi selama 30 Juni hingga 20 Juli 2016 dan antusiasme investor terbilang tinggi. Penawaran yang masuk melampaui rencana penerbitan semula sebesar Rp65 miliar, yang ditujukan untuk pembiayaan kembali (refinancing) obligasi III/2014 yang seharusnya jatuh tempo pada 10 Juli 2017 dengan besaran bunga 12,0% per tahun.

Mengingat permintaan dari para investor, RELI memutuskan untuk meningkatkan nilai obligasi IV/2016 berkode RELI04A menjadi senilai Rp100 miliar dengan besaran kupon 9,5% dan bertenor lima tahun, serta berlaku efektif pada 22 Juli 2016. Presiden Direktur RELI, Jurgan Usman dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (26/7) menyebutkan, emisi obligasi IV/2016 ini juga akan dimanfaatkan untuk memperkuat struktur modal kerja dan pengembangan bisnis perusahaan.

Selain itu, lanjut Jurgan, adanya emisi obligasi IV/2016 RELI ini nasabah juga memiliki alternatif instrumen investasi yang lebih beragam.”Kami berharap para nasabah memiliki beragam alternatif investasi, sesuai dengan kapasitas dan kebutuhan mereka. Ke depannya, kami akan berusaha mengedukasi masyarakat tentang pentingnya berinvestasi dan juga akan meluncurkan produk investasi lain yang disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan dari masyarakat,” ungkapnya.

Melalui penerbitan obligasi IV/2016 ini, rasio utang terhadap modal (Debt to Equity Ratio/DER) RELI hanya sekitar 0,1 kali. Artinya, RELI berkomitmen menjaga kesehatan keuangan perusahaan. Saat ini, RELI memiliki 40 jaringan yang tersebar di 25 kota di seluruh Indonesia. Perusahaan juga aktif melakukan edukasi literasi investasi pasar modal bekerjasama dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui pembukaan Galeri Investasi di beberapa perguruan tinggi di beberapa kota. Hal ini telah membawa perusahaan meraih penghargaan sebagai The Most Active in Capital Market Literation versi Bisnis Indonesia Awards 2016. (bani)

 

 

BERITA TERKAIT

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…