Kontrak Baru NRCA Baru Capai 26%

NERACA

Jakarta - Hingga periode April 2016, PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) meraih pencapaian kontrak baru sebesar Rp1,197 triliun atau baru 26% dari target tahun 2016 yang mencapai Rp4,5 triliun. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Disebutkan, kontrak baru tersebut diraih dari Branz BSD, The Rimba Extention, Gedung Pasca Sarjana UGM, Tempo Yogyakarta dan MRT Sp-01 Jakarta. Target kontrak baru tersebut meningkat dibandingkan target tahun 2015 perseroan yang mencapai Rp3,02 triliun. Sepanjang tahun lalu, perseroan membukukan pendapatan Rp3,60 triliun dengan laba bersih Rp198 miliar.

Tahun ini, PT Nusa Raya Cipta Tbk, anak usaha PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) dibidang konstruksi menargetkan mampu mengantongi kontrak baru sebesar Rp 4,5 triliun. Angka tersebut naik 40% dibandingkan estimasi raihan kontrak baru 2015 sekitar Rp 3 triliun.”Mayoritas kontribusi masih di high rise building yang ada di Medan, Jakarta Bali, dan Bandung,”kata Investor Relation Surya Semesta Internusa, Erlin Budiman.

Seperti yang diketahui, beberapa proyek perseroan antara lain, proyek Praxis Hotel & Apartemen Surabaya, apartemen Regatta Jakarta, Hotel Pullman Ciawi Jakarta, Q Big BSD City Tangerang, Springhill Royale Suites Jakarta, dan Radison Hotel Uluwatu, Bali. Erlin mengatakan, pihaknya optimistis akan mencapai target kontrak baru tahun ini. Setelah, pada tahun lalu perseroan memangkas target menjadi Rp 3,2 triliun dari semula Rp 4,1 triliun.

Nusa Raya juga ke depan juga akan mengembangkan bisnis jalan tol pasca sukses menggarap ruas Cikopo – Palimanan atau Cipali. Perseroan menggarap proyek tersebut melalui perusahaan patungan (join venture/JV), PT Lintas Marga Sedaya (LMS), antara Plus Expressways Bhd. dan Baskhara Utama Sedaya. Perseroan masuk melalui Bashkara Utama sedaya yang merupakan konsorsium bersama Saratoga dan Bukaka Group. Adapun, porsi kepemilikan perseroan tercatat sebesar 27%.

Asal tahu saja, tahun 2016 ini melalui konsorsium yang sama perseroan dikabarkan membidik ruas tol Pandaan – Malang. Perseroan mengklaim telah masuk ke dalam shortlist pasca lolos pra-kualfikasi. Disamping itu, perseroan juga tengah mengkaji untuk mengikuti tender ruas tol Batang – Semarang. Belum lama ini, PT Nusa Raya Cipta Tbk telah melakukan pembelian kembali (buy back) saham sebanyak 24,879,000 lembar saham. Dalam aksi tersebut perseroan mengeluarkan dana sebesar Rp 15,16 miliar. 

Direktur Utama NRCA, Hadi Winarto Christianto pernah bilang, keputusan untuk melaksanakan buyback tersebut sejalan dengan adanya surat edaran dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang kondisi lain sebagai kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan dalam pelaksanaan pembelian kembali saham yang dikeluarkan oleh emiten atau perusahaan publik."Buy back kami laksanakan dengan harga rata-rata Rp 609,75 per saham," ujarnya. (bani)

BERITA TERKAIT

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…