Danai Pembangunan Pabrik - SMBR Kantungi Pinjaman Rp 1,5 Triliun

NERACA

Jakarta - Guna mendukung pengembangan bisnisnya, khususnya dalam pendanaan kebutuhan pembangunan pabrik baru yang ditaksir mencapai Rp 3,3 triliun. Belum lama ini, PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) mengantungi pinjaman kredit sindikasi dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Sumsel Babel senilai maksimal Rp 1,5 triliun. Adapun penggunaannya untuk mendanai pembangunan pabrik Baturaja II dengan kapasitas produksi 1,75 juta ton semen per tahun. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Kata Direktur Bisnis Korporasi BNI, Herry Sidharta, BNI juga memberikan dukungan berupa kredit modal kerja kepada Semen Baturaja maksimal senilai Rp100 miliar sebagai bentuk sinergi antar BUMN dalam menjaga rantai produksi semen Baturaja. "Sebagai partner keuangan Semen Baturaja, BNI juga memberikan Total Financial Solution Business Model," ujar Herry.

Untuk itu, BNI pun menyiapkan forex/ derivative line maksimal sebesar US$65 juta. Pemberian kredit kepada Semen Baturaja dan fasilitas forex/ derivative line merupakan kerja sama bilateral yang dilaksanakan BNI dengan Semen Baturaja.

Dia menambahkan, dengan total financial solution business model, BNI melihat nasabah bukan hanya dari kebutuhan keuangan, melainkan melihat ke kebutuhan ke depan secara strategis. "Dengan demikian, BNI memberikan solusi yang terintegrasi kepada seluruh kegiatan operasional Semen Baturaja dalam pengelolaan keuangan perusahaan secara efektif, efisien, dan terintegrasi," jelasnya.

Selain bekerjasama dengan Semen Baturaja, BNI juga menjalin kerjasama dengan mitra korporat Semen Baturaja dalam bentuk pemberian fasilitas kredit kepada supplier dan distributor Semen Baturaja atau yang dikenal dengan istilah Supply Chain Financing (SCF).

Melalui kerja sama penyaluran kredit ini, Herry meyakini, BNI dan Semen Baturaja akan dapat mengembangkan potensi bisnis yang lebih besar. Melalui sinergi ini akan menghasilkan nilai tambah bagi kedua belah pihak. Semen Baturaja merupakan salah satu nasabah potensial BNI sejak 2006.

Sampai dengan April 2016, progress pembangunan Pabrik Baturaja II telah mencapai 24,3% dan dijadwalkan beroperasi penuh pada akhir semester satu tahun 2017. Dengan beroperasinya Pabrik Baturaja II, total kapasitas produksi Semen Baturaja akan menjadi 3,75 juta ton semen per tahun. (bani)

 




BERITA TERKAIT

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…