AS Dominasi Pasokan Obat Tradional dan Herbal RI

NERACA

Jakarta – Amerika Serikat (AS) semakin meneguhkan poisisinya sebagai pemasok obat tradisional dan herbal impor terbesar di pasar domestik dengan pangsa pasar mencapai 47% dari total impor secara keseluruhan.

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, sebesar 97,66% atau US$32,76 juta merupakan impor produk suplemen makanan. AS menjadi pemasok utama produk tersebut dengan nilai US$16,27 juta atau 48,51% dari total impor suplemen makanan.

Sampai Agustus 2011, total nilai impor obat tradisional dan herbal ke Indonesia tercatat sebesar US$33,55 juta. Sementara nilai impor obat tradisional dan herbal sepanjang tahun ini mencapai US$40,48 juta. Dari jumlah itu, produk Amerika tercatat sebesar US$19,13 juta.

Ketua Umum Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional (GP Jamu) Charles Saerang mengatakan, implementasi Permendag No.57 tahun 2010 tentang Ketentuan Impor Produk Tertentuberdampak positif bagi statistik impor produk tersebut.

Dengan pengaturan impor itu, imbuh dia, identifikasi terhadap produk obat tradisional dan herbal yang masuk ke Tanah Air menjadi lebih jelas, sehingga dapat diketahui pemasok impor terbesar termasuk pemain impornya.

“Sekarang ini kita jadi tahu posisinya bahwa Amerika adalah pemasok obat tradisional dan herbal yang paling besar ke dalam negeri. Sebelum adanya permendag itu, kita tahu pemainnya siapa saja tapi tidak tahu besarnya impor,” kata Charles, kemarin.

Menurut dia, data menunjukkan impor obat tradisional dan herbal terbesar kedua ditempati oleh Malaysia. Impor dari negeri Jiran tersebut tercatat sebesar US$7,09 juta dengan penguasaan pangsa pasar hampir 18%. Sementara itu, impor dari Korea Selatan menempati posisi ketiga dengan nilai impor mencapai US$5,13 juta atau hampir 13% dari total impor obat tradisional dan herbal.

Adapun impor dari China tercatat hanya sebesar US$131.696. Pangsa pasar produk China di pasar domestik hanya sekitar 0,33%. “Impor dari China yang tercatat memang relatif lebih sedikit tetapi untuk yang tidak tercatat atau ilegal tentu jumlahnya lebih banyak. Peredaran produk China cukup mengkhawatirkan,” terangnya.

Selain itu, data Kemendag juga menyebutkan, dari total nilai impor yang masuk selama Maret-September tersebut, lebih dari 97% produk yang masuk adalah suplemen makanan. Total nilai impor suplemen makanan mencapai US$39,60 juta. Sementara premix penambah daya tahan tubuh berada di posisi kedua dengan nilai impor mencapai US$696.750.

Itulah sebabnya Charles mengakui, konsumsi suplemen makanan di Tanah Air cukup besar. Produk suplemen makanan produksi dalam negeri pun sebetulnya sangat banyak. "Ke depan, memang kita akan menggairahkan konsumsi obat tradisional dan jamu yang kita punya. Produk kita tak kalah saing dengan produk impor," ujarnya.

Dia menambahkan, pengawasan terhadap produk obat tradisional dan herbal impor tetap harus digalakkan. Pemerintah, lanjutnya, juga harus memperketat masuknya produk impor ilegal yang semakin hari semakin banyak. "Pasar kita tentu saja terancam. Yang ilegal-ilegal itu memang seharusnya diawasi. Kalau tidak, pasar kita bisa tergerus,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

Tingkatkan Ekspor, 12 Industri Alsintan Diboyong ke Maroko

NERACA Meknes – Kementerian Perindustrian memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International de l'Agriculture…

Hadirkan Profesi Dunia Penerbangan - Traveloka Resmikan Flight Academy di KidZania Jakarta

Perkaya pengalaman inventori aktivitas wisata dan juga edukasi, Traveloka sebagai platform travel terdepan se-Asia Tenggar hadirkan wahana bermain edukatif di…

HBA dan HMA April 2024 Telah Ditetapkan

NERACA Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah resmi menetapkan Harga Batubara Acuan (HBA) untuk…

BERITA LAINNYA DI Industri

Tingkatkan Ekspor, 12 Industri Alsintan Diboyong ke Maroko

NERACA Meknes – Kementerian Perindustrian memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International de l'Agriculture…

Hadirkan Profesi Dunia Penerbangan - Traveloka Resmikan Flight Academy di KidZania Jakarta

Perkaya pengalaman inventori aktivitas wisata dan juga edukasi, Traveloka sebagai platform travel terdepan se-Asia Tenggar hadirkan wahana bermain edukatif di…

HBA dan HMA April 2024 Telah Ditetapkan

NERACA Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah resmi menetapkan Harga Batubara Acuan (HBA) untuk…