Tingkatkan Layanan 4G LTE - XL Axiata Uji Coba Layanan Voice Video

NERACA

Jakarta- Ekosistem 4G LTE dari PT XL Axiata, Tbk (XL) semakin lengkap dengan kesiapan layanan VoLTE (Voice Over LTE) dan RCS (Rich Communication Suite). XL menggelar ujicoba kedua layanan komunikasi yang inovatif tersebut di Surabaya dan Denpasar. Ini sekaligus merupakan ujicoba yang pertama kali di Indonesia dilakukan diluar ruangan dan secara live, bukan hanya dalam laboratorium.

Dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin, Chief Brand & Customer Experience XL, Nicanor V. Santiago III bilang, VoLTE merupakan layanan komunikasi percakapan (nelpon) melalui jaringan data LTE, sedangkan RCS merupakan layanan komunikasi yang diperkaya dan lebih lengkap di atas sambungan internet.”Ujicoba yang kami lakukan ini didasari pertimbangan keinginan kami untuk mampu memberikan layanan panggilan voice dan video yang superior kepada pelanggan, sehingga kami bisa menjadi yang terdepan dalam layanan 4G LTE,”ujarnya.

Menurutnya, VoLTE sendiri merupakan layanan inovatif untuk voice sebagai hasil dari pengembangan 4G LTE. Sangat perlu bagi XL untuk juga menghadirkan layanan VoLTE ini seiring upaya perseroan untuk terus melengkapi ekosistem layanan XL 4G LTE. Disebutkan, ujicoba dilakukan secara bersamaan dengan melakukan sambungan percakapan antar dua lokasi yakni Surabaya dan Denpasar. 

Nicanor menambahkan, XL benar-benar telah menyiapkannya secara seksama melalui ujicoba yang terus menerus untuk memastikan kualitasnya. Hasilnya sangat baik, dan akan terus dikembangkan untuk penambahan fitur-fitur lainnya. Jadi pada dasarnya jika sewaktu-waktu akan diluncurkan, XL sudah siap. “Kami juga mengupayakan kesiapan dari sisi handset di market yang memiliki fitur untuk menggunakan VoLTE,”ungkapnya.

Disebutkan, manfaat yang ditawarkan oleh VoLTE dibandingkan layanan voice lainnya yang ada pada saat ini antara lain adalah kualitas suara yang sangat jernih “HD voice”, hemat daya baterai ponsel, juga talktime menggunakan VoLTE lebih lama sekitar 1.5 kali dibandingkan aplikasi VoIP yang lainnya. Secara teknis, pada VoLTE, call set-up juga sangat singkat yang hanya perlu 1-2 detik. Sementara itu, pada umumnya layanan nelpon lainnya rata-rata membutuhkan 5-6 detik.

Dari sisi operator, jika dibandingkan dengan UMTS/GSM, maka VoLTE memungkinan operator untuk lebih efisien dalam menggunakan alokasi pita frekuensi yang dimiliki. Dengan demikian, operator bisa melayani lebih banyak pelanggan hingga 2 kali untuk voice call/MHz dibandingkan CS call. Dengan menggunakan VoLTE, pelanggan yang melakukan/menerima layanan telpon juga akan tetap di jaringan LTE, tanpa perlu melakukan “fall back” atau pindah ke jaringan UMTS/GSM terlebih dahulu.

Apabila saat pelanggan melakukan panggilan di jaringan LTE (VoLTE) dan kemudian moving/pindah ke area yang belum mendapatkan jaringan LTE, VoLTE juga memungkinkan pelanggan untuk berpindah dari LTE ke non-LTE atau pun sebaliknya, tanpa terputus. Teknologi VoLTE ini sangat dibutuhkan ke depannya, terutama jika jaringan LTE sudah semakin meluas dan merata. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…