Pengusaha Muda Tidak Terjun ke Politik

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) pernah menyarankan kepada para pengusaha muda agar tidak terjun ke dunia politik. Menurut Wapres, pengusaha harus menekuni usahanya hingga mapan, sebelum terjun ke dunia politik. "Jadi kalau anda semua tak usah berpikir untuk politis, saya ingin jadi anggota DPR, atau bupati, nantilah itu, walau pun jadi Gubuernur, politisi itu baik," kata JK di hadapan ratusan anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), yang hadir ke Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, bila seorang pengusaha bisnisnya belum mapan, maka saat ia terjun ke politik dikhawatirkan kekuatan politiknya akan disalahgunakan untuk kepentingan bisnis.

Ia mengingatkan, sudah banyak politisi yang dipidanakan karena melakukan hal itu. Namun bila seorang pengusaha sudah memiliki bisnis yang mapan, saat ia terjun ke dunia perpolitikan akan dapat dipertanggungjawabkan independensinya.

Sang pengusaha yang terjun ke dunia politik itu, bisa fokus bekerja mengurus bangsa. "Jadi pengusaha dulu kalau sudah cukup baru jadi politisi, seperti saya inilah," ujar JK. Dalam kesempatan itu ia juga mengingatkan, saat ini Indonesia masih kekurangan pengusaha. Keberadaan pengusaha kata dia sangat penting, untuk membuat perekonomian Indonesia jadi lebih kokoh.

Sementara itu, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengatakan pengusaha terjun ke dunia politik tidak ada masalah sepanjang untuk membangun kesejahteraan masyarakat, dan bukan semata-mata mencari kekuasaan serta kekayaan. “Kami menilai pengusaha terjun politik boleh-boleh saja jika untuk kemaslahatan umat,” kata Mahfud saat di Kampus La Tansa Mashiro Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, beberapa waktu lalu.

Saat ini, banyak pengusaha di daerah maupun di pusat terjun ke dunia politik, juga calon kepala daerah. Bahkan, tidak sedikit kalangan pengusaha yang menjadi ketua partai politik, seperti Aburizal Bakrie, Surya Paloh dan lainnya.

Pengusaha terjun ke dunia politik sah-sah saja sebagai anak bangsa dan sepanjang untuk membangun kesejahteraan bagi masyarakat. Sebab, negara wajib memberikan kesejahteraan terhadap rakyatnya dari sektor ekonomi, pendidikan dan kesehatan.

Karena itu, figur pengusaha tidak ada masalah terjun politik untuk mencari kekuasaan maupun kekayaan, tetapi dilakukan dengan cara-cara benar. “Saya kira jangan sampai terjadi politisi busuk dengan melakukan tindakan perbuatan korupsi. Kami tidak mempermasalahkan pengusaha terjun politik itu,” katanya. (dbs)

 

BERITA TERKAIT

Jurus Jitu Selamatkan UMKM

Jurus Jitu Selamatkan UMKM  Pelaku UMKM sebenarnya tidak membutuhkan subsidi bunga. Yang sangat mendesak diperlukan adalah penguatan modal untuk memulai…

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020 Dalam konteks masih terjadinya penularan dengan grafik yang masih naik, sejumlah pihak meminta pemerintah…

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah Strategi intervensi berbasis lokal, strategi intervensi untuk pembatasan berskala lokal ini penting sekali untuk dilakukan, baik…

BERITA LAINNYA DI

Jurus Jitu Selamatkan UMKM

Jurus Jitu Selamatkan UMKM  Pelaku UMKM sebenarnya tidak membutuhkan subsidi bunga. Yang sangat mendesak diperlukan adalah penguatan modal untuk memulai…

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020 Dalam konteks masih terjadinya penularan dengan grafik yang masih naik, sejumlah pihak meminta pemerintah…

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah Strategi intervensi berbasis lokal, strategi intervensi untuk pembatasan berskala lokal ini penting sekali untuk dilakukan, baik…