NERACA
Jakarta- Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspensi) saham PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW) pada pembukaan perdagangan saham Selasa (1/12). Suspensi ini sehubungan dengan penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham perseroan sebesar Rp168 atau 57,14%, yakni dari harga penutupan Rp294 pada 16 November menjadi Rp126 pada 30 November 2015.
Dlaam siaran persnya di Jakarta, Selasa (1/12), Kadiv Pengawasan Transaksi BEI, Irvan Susandy bilang, BEI perlu melakukan penghentian sementara perdagangan saham perseroan dalam rangka cooling down pada perdagangan 1 Desember 2015. Disebutkan, penghentian sementara ini dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai, dengan tujuan memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham KARW.
Dirinya menuturkan, kepada para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan. Sebelumnya, saham KRAW masuk pengawasan BEI karena terjadi pergerakan harga saham di luar kewajaran. Informasi terakhir yang dipublikasikan oleh emiten adalah informasi pada 24 November 2015 melalui IDX Net mengenai penjelasan atas volatilitas transaksi. Oleh karenanya, BEI mengimbau, pelaku pasar atau investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati kinerja perusahaan tercatat, dan keterbukaan informasinya.
Kemudian, lanjutnya, mengkaji kembali rencana aksi korporasi perusahaan tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi. (bani)
NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…
NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…
NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…
NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…
NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…
NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…