Indosat dan Erajaya Bikin Perusahaan Patungan

Sejak transformasi yang dilakukan Indosat dari logo dan brand menjadi Indosat Ooredoo (ISAT), membawa perseroan lebih agresif lagi dalam pengembangan bisnis telekomunikasi. Bahkan teranyar, Indosat Ooredo menyepakati pembentukan perusahaan patungan (joint venture company) dengan PT Erajaya Swasembada Tbk.

Presiden Direktur indosat Ooredoo, Alexander Rusli mengatakan, pembentukan perusahaan patungan ini untuk memperluas jaringan gerai layanan terhadap pelanggan yang diharapkan memudahkan pelanggan dalam memperoleh layanan komunikasi. Nantinya, kerjasama tersebut menggabungkan keunggulan dari masing-masing perusahaan. Dimana, Erajaya sendiri merupakan perusahaan bergerak di bidang ritel dan distribusi perangkat elektronik. Sementara Indosat Ooredoo bergerak di layanan komunikasi.”Erajaya jago jual handset sama peralatan, kita biasa jualan jasa. Kemudian yang diinginkan pelanggan aplikasi. Dua hal tadi digabung, kita ketemu customer dalam satu frame bisa beli jasa peralatan," ujarnya, di Jakarta, kemarin.

Dia mengatakan, kerjasama tersebut nantinya ditindaklanjuti dengan peluncuran gerai yang fokus dengan menjual handphone dengan layanan paket serta servis dari Indosat Ooredoo."Sebenarnya lebih dari bundling tanpa joint venture bisa, customer datang satu tempat selesai urusan," kata dia.

Dia mengatakan pada tahun depan akan membangun gerai layanan sebanyak 40-60 di seluruh Indonesia. Alexander sendiri tidak membeberkan secara detil berapa nilai kontribusi dari pembangunan gerai layanan tersebut. Namun, Alexander bilang, Erajaya sendiri berkontribusi Rp 1 miliar untuk satu gerai. "Kerjasama itu masing-masing bagian. Dalam pembukaan toko Erajaya kurang lebih Rp 1 miliar," tuturnya.
Presiden Direktur Erajaya Group Budiarto Halim mengapresiasi kerjasama tersebut. Dengan begitu, diharapkan akan berkontribusi positif pada dua perusahaan."Ini pembicaraan sudah lama, saya terimakasih diberikan kepercayaan. Saya yakin dari Erajaya bisa belajar dari customer service," ungkapnya. (bani)

 

 

BERITA TERKAIT

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…

BERITA LAINNYA DI

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…