PT PLN menjamin pasokan kebutuhan listrik bagi masyarakat di Jawa Bali bisa terpenuhi atau aman, meski musim kemarau pada tahun ini relatif panjang dibanding biasanya. Demikia dikemukakan Direktur Operasional Jawa Bali PT PLN, I.G.A Ngurah Adnyana.
Menurut dia, pasokan listrik yang dihasilkan dari pembangkitan tenaga air hanya 5 hingga 10% dari total kebutuhan listrik untuk Jawa Bali.
“Kalau untuk Jawa Bali masih aman karena air itu hanya memberikan porsi 5 hingga 10% dari kebutuhan istrik di Jawa Bali,” ujar dia.
Menurut Ngurah Adnyana , porsi paling besar untuk penghasil listrik hingga saat ini masih pembangkitan yang menggunakan batu bara, yaitu mencapai 54% di susul oleh tenaga gas yang mencapai 24%.
“Jadi pengaruh cuaca tidak terlalu besar untuk system Jawa Bali, termasuk stok batu bara untuk beberapa minggu kedepan,” kata dia.
NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…
NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…
NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…
NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…
NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…
NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…