Kabupaten Lebak - Kelompok Tani Mampu Tingkatkan Produktivitas Panen

NERACA

Lebak - Kelompok tani di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mampu meningkatkan produktivitas panen sehingga memberikan nilai tambah pendapatan ekonomi petani dan ketersedian pangan.

"Panen tahun ini produktivitasnya meningkat dari sebelumnya 6,20 ton kini menjadi 8,10 ton gabah kering pungut (GKP)/hektare," kata Ketua Kelompok Tani Bojongneros Desa Banjarsari Kecamatan Warunggunung Kabupaten Lebak Hamzah di Lebak, Kamis (3/9).

Peningkatan produksi dan produktivitas gabah itu tidak lepas dari bantuan pemerintah dengan menggulirkan program optimalisasi lahan (Oplah) seluas 20 hektare. Bantuan oplah tersebut tentu menggunakan penerapan teknologi juga mendapat bantuan penguatan biaya produksi, seperti pengadaan benih, pupuk dan lainya. Penerapan teknologi itu melalui jejar legowo karena bisa mendongkrak produksi dan produktivitas pangan.

"Kami terus mengembangkan teknologi jejar legowo guna mendongkrak produktivitas pangan juga pendapatan petani," ujar dia.

Menurut dia, saat ini tanaman padi yang memasuki musim panen dari musim tanam Mei 2015. Pengembangan tanaman padi itu dibantu oleh pemerintah melalui program Oplah yang diluncurkan Kementerian Pertanian."Kami minta petani agar melirik bidang usaha pertanian pangan," kata dia.

Menurut dia, apabila produktivitas panen meningkat hingga 8.00 ton GKP/hektare maka dipastikan keuntungan petani cukup tinggi hingga mencapai Rp25 juta/hektare dengan akumulasi harga gabah Rp4.600 kilogram. Karena itu, pihaknya mendorong anggota petani agar mengembangkan teknologi jejar legowo tersebut."Kami cukup beruntung musim panen pada program Oplah seluas 20 hektare itu," ungkap dia.

Begitu juga petani di Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak, Rohman mengatakan saat ini petani di wilayahnya mengalami kekeringan akibat dampak kemarau berkepanjangan. Namun, pihaknya bersama anggota petani setempat terus mengoptimalkan pembinaan agar produksi padi meningkat."Kami berharap ke depan Lebak menjadi sentra lumbung pangan," kata dia.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Dede Supriatna mengatakan selama ini produktivitas pangan di daerah ini relatif bagus. Karena itu, pihaknya terus mengoptimalkan pelatihan SDM dan pembinaan bagi petani."Kami minta petani terus meningkatkan produktivitas pangan," kata dia. Ant

 

BERITA TERKAIT

MenKopUKM: 57th APEC SMEWG Jadi Forum Strategis Tuntaskan Tantangan UMKM

NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…

Dishub Kota Sukabumi Tangani Puluhan Kerusakan PJU

NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…

Pemkot Tangerang Ajak Perusahaan Multinasional Tanam Modal Investasi

NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

MenKopUKM: 57th APEC SMEWG Jadi Forum Strategis Tuntaskan Tantangan UMKM

NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…

Dishub Kota Sukabumi Tangani Puluhan Kerusakan PJU

NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…

Pemkot Tangerang Ajak Perusahaan Multinasional Tanam Modal Investasi

NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…