Awal Pekan, IHSG Masih Lanjutkan Penguatan

NERACA

Jakarta –Seiring dengan stabilnya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS, memberikan sentiment positif terhadap laju indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) akhir pekan yang seharian berada di zona hijau.”Kami melihat, sentimen positif dari bursa rergional mendorong sebagian pelaku pasar saham kembali melakukan aksi beli selektif sehingga laju IHSG kembali berada di area positif," kata analis HD Capital, Yuganur Wijanarko di Jakarta, kemarin.

Dia menjelaskan, menguatnya indeks BEI tidak lepas dari sentiment positif dari menbuatnya bursa saham regional. Oleh karena itu, dirinya melihat tren jangka pendek indeks BEI telah berubah menjadi positif. Asal tahu saja, mengakhiri perdagangan Jum’at akhir pekan kemarin, IHSG ditutup menguat 15,56 poin atau 0,35% menjadi 4.446,20. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak naik 2,23 poin (0,30 persen) menjadi 757,06.

Kepala Riset Universal Broker, Satrio Utomo mengatakan bahwa harga minyak dunia yang kembali menguat, membuat beberapa saham-saham sektor minyak sawit mentah (CPO) dan batubara kembali bergerak positif. Termasuk juga saham-saham komoditas lainnya seperti gas.

Dia menambahkan bahwa adanya spekulasi terhadap paket kebijakan dari pemerintah juga menjadi salah satu penopang indeks BEI. Namun jangan lupa, penggerak utama pasar belakangan adalah bursa regional,”Salah satu bursa saham acuan di regional yakni bursa Hang Seng mengalami pelemahan, itu bisa dijadikan sinyal hati-hati," katanya.

Berikutnya, indeks BEI Senin awal pekan diperkirakan akan bergerak melanjutkan penguatan. Namun demikian, investor tetap mewaspadai sentiment global. Tercatat frekuensi saham di BEI akhir pekan mencapai 277.633 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 4,31 miliar lembar saham senilai Rp5,11 triliun. Sebanyak 183 saham bergerak naik, 115 saham bergerak turun, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan sebanyak 80 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng ditutup melemah 226,15 poin (1,04%) ke level 21.612,39, indeks Nikkei naik 561,88 poin (3,03%) ke level 19.136,32, dan indeks Straits Times menguat 10,51 poin (0,36%) ke posisi 2.955,94.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Astra Agro (AALI) naik Rp 1.475 ke Rp 18.075, HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 1.150 ke Rp 75.000, Lionmesh (LMSH) naik Rp 770 ke Rp 5.500, dan Siloam (SILO) naik Rp 575 ke Rp 14.425. Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 2.200 ke Rp 42.000, Mitra Keluarga (MIKA) turun Rp 975 ke Rp 26.550, Unilever (UNVR) turun Rp 750 ke Rp 38.000, dan Saratoga (SRTG) turun Rp 400 ke Rp 4.500.

Perdagangan sesi I, IHSG ditutup menguat 36,813 poin (0,83%) ke level 4.467,445. Sementara Indeks LQ45 naik 6,546 poin (0,87%) ke level 761,377. Aksi ambil untung terjadi di saham-saham aneka industri, konstruksi, dan infrastruktur. Tujuh sektor lainnya masih menguat, dipimpin sektor agrikultur.

Perdagangan berjalan sangat ramai dengan frekuensi transaksi sebanyak 160.251 kali dengan volume 4,126 miliar lembar saham senilai Rp 3,478 triliun. Sebanyak 179 saham naik, 77 turun, dan 71 saham stagnan. Bursa-bursa regional masih kompak bertahan positif di zona hijau hingga siang. Pasar saham Jepang melesat paling tinggi.

Diawal perdagangan, IHSG dibuka naik 49,47poin atau 1,12% menjadi 4.480,10, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 12,66 poin (2,16%) menjadi 771,06,”Faktor teknikal diiringi beberapa sentimen dari pemerintah yang akan mengeluarkan kebijakannya dalam rangka menjaga perekonomian menopang IHSG," kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada.

Dia mengemukakan bahwa beberapa berita positif diantaranya akan adanya paket kebijakan stimulus ekonomi dari pemerintah, rencana pembelian kembali saham dari sejumlah emiten BUMN, dan pembebasan visa untuk meningkatkan wisatawan asing direspon positif investor,”Meski pemerintah belum menjelaskan secara rinci mengenai paket kebijakannya, namun cukup memberikan kepercayaan pada pelaku pasar saham," katanya.

Di sisi lain, lanjut dia, pelaku pasar asing yang kembali melakukan aksi beli menambah sentimen positif bagi pergerakan IHSG BEI pada akhir pekan. Sebelumnya, Direktur Utama BEI Tito Sulistio pernah bilang, sebagai produk investasi, pasar modal Indonesia masih memiliki fundamental positif,”Jadi, persepsi tanggapan negatif serta ketakutan pasar yang sifatnya psikologis dalam beberapa hari terakhir ini diharapkan segera berakhhir," ujarnya.

Menurut dia, pasar modal masih didukung oleh fundamental ekonomi nasional yang kuat, mayoritas emiten atau perusahaan tercatat di BEI juga mencatatkan laba positif di semester pertama 2015. Berdasarkan seluruh laporan keuangan emiten semester pertama 2015, sebanyak 329 emiten atau sekitar 73% dari total emiten yang telah melaporkan ke BEI masih membukukan kinerja laba positif. (bani)

BERITA TERKAIT

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

Hasil Keputusan MK Hambat Penguatan IHSG

NERACA Jakarta -Hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa yang dilayangkan pasangan calon (paslon) capres dan cawapres No.1 dan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

Hasil Keputusan MK Hambat Penguatan IHSG

NERACA Jakarta -Hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa yang dilayangkan pasangan calon (paslon) capres dan cawapres No.1 dan…