Berbagai program pendidikan memang terus diberikan pemerintah demi memajukan kualitas pendidikan di Indonesia, salah satunya ialah pertukaran pelajar. Namun tidak hanya pertukaran pelajar saja, pertukaran pengajar juga menjadi salah satu agenda untuk memajukan kualitas pendidikan di Indonesia.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat akan mengirimkan sejumlah guru untuk mengikuti sekolah manajemen kepala sekolah (kepsek) di Universitas Sunshine Coast Australia tahun ini.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Elias Wonda, di Jayapura, mengatakan pelatihan atau sekolah manajemen ini bertujuan untuk mengembangkan kepemimpinan bagi kepsek dan wakil kepala sekolah di wilayahnya.

"Pengiriman pelatihan kepala sekolah ke Australia ini sesuai dengan permintaan baik dari tingkat SMU maupun SMK di kabupaten/kota yang ada di Provinsi Papua," katanya.

Elias menjelaskan pengiriman guru untuk bersekolah manajemen ini akan dilakukan secara bertahap, dimana setiap kali pengiriman akan diutus 30 orang.

"Namun, sebelum para guru ini dikirim ke Australia, terlebih dahulu akan diikutsertakan dalam program kursus bahasa Inggris," ujarnya.

Dia menuturkan program ini merupakan kerjasama kemitraan dengan Universitas Sunshine Coast Australia dan sudah berjalan mulai dari 2014, berakhir pada 2016.

"Program kerjasama dengan Universitas Sunshine Coast Australia ini difokuskan pada penguatan kapasitas guru dengan sasaran guru-guru SD dan kepsek," katanya lagi.

Dia menambahkan program ini disesuaikan dengan visi misi Gubernur Papua Lukas Enembe, bagaimana membuat kegiatan untuk dapat memberantas buta aksara dan bagaimana menyukseskan program 12 tahun wajib belajar.