NERACA
Bandung - PT Semen Indonesia optimistis konsumsi semen di tanah air akan kembali meningkat signifikan pada 2016 meski persaingan pasar kian ketat."Tahun ini ada penurunan konsumsi semen nasional seiring dengan lesunya ekonomi, tapi tak akan berlangsung lama dan tahun 2016 permintaan pasar semen akan kembali meningkat," kata Kepala Departemen Penjualan Semen Indonesia Bambang Joko pada temu pelanggan Semen Gresik di Bandung, Kamis (30/7).
Menurut dia, penurunan konsumsi semen yang berdampak pada penurunan penjualan yang dialami hampir semua produsen semen itu juga dikarenakan persaingan pasar dan belum teralisasinya program pembangunan infrastruktur oleh pemerintah hingga semester pertama 2015 ini.
Namun demikian, pada awal semester kedua akan ada peningkatan pasar semen seiring turunnya anggaran untuk pembangunan infrastruktur dari pemerintah, terutama para kuartal keempat tahun 2015.
Dia pun mencontohkan penjualan Semen Gresik di Jawa Barat peride Januari hingga Juni 2015 mencapai 915.828 ton, pencapaian itu mengalami penurunan sebesar 5,7 persen dibanding periode sama tahun 2014 sebesar 970.833 ton.
"Penurunan penjualan itu seiring dengan penurunan konsumsi semen wilayah Jawa Barat sebesar 8,3 persen pada semester I dari 4.377 juta ton pada 2014 menadi 4.010 ton pada Juni tahun 2015," kata Bambang.
Sedangkan pangsa pasar Semen Gresik di wilayah Pasundan itu hingga Juni 2015 mencapai 22,8 persen. Menurut dia, penurunan itu tidak akan berlangsung lama dan pasar akan kembali bergairah.
Direktur Pemasaran Semen Gresik Muhammad Saefudin menambahkan kendati peluang pasar meningkat lagi pada 2015, namun persaingan kian ketat seiring mulai beroperasinya sejumlah pabrik semen baru, baik asing maupun domestik di sejumlah daerah di Indonesia. Ant
NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…
NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…
NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…
NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…
NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…
NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…