Klaim Asuransi Kecelakaan Jasa Raharja Rp26 miliar - Lebaran 2015

 

 

NERACA

 

Jakarta – Direktur Utama PT Jasa Raharja (Persero) Budi Setyarso menuturkan bahwa pihaknya telah membayarkan klaim asuransi kecelakaan kepada para pemudik lebaran 2015 sebanyak Rp26 miliar sepanjang H-7 sampai H+7. "Untuk periode H-7 sampai H+7 itu hampir 100 persen sudah terbayar, nilai keseluruhnnya sudah kita bayarkan Rp26 miliar," ucap Budi di Jakarta, Selasa (28/7).

Budi mengungkapkan, sepanjang tahun ini, Jasa Raharja mengganggarkan pembayaran klaim Rp2 triliun. Jika realisasinya nanti lebih rendah, maka sisanya bakal dimanfaatkan untuk menjalankan program yang bisa menekan kecelakaan. "Pada periode Lebaran jumlah korban mengalami penurunan, dibandingkan tahun lalu," jelas dia."Ini semua berkat kerja sama dalam pencegahan, karena apabila pembayaran ini turun, akan kami lakukan investasi, sehingga bisa mencegah kecelakaan dengan mudik bareng," ungkapnya.

Tahun lalu, Jasa Raharja juga menganggarkan pembayaran klaim sebesar Rp 2 triliun. Namun, realisasinya hingga akhir tahun hanya Rp 1,3 triliun. Menurut Budi, klaim paling banyak untuk korban tewas. Secara rinci dia menyebut setiap korban tewas akibat kecelakaan darat dan laut mendapat Rp 25 juta, korban luka maksimum Rp10 juta, dan korban cacat tetap Rp 25 juta. Korban meninggal akibat kecelakaan udara mendapat sekira Rp 50 juta, korban luka maksimum Rp25 juta, dan korban cacat tetap sebesar Rp 50 juta.

Dari data Jasa Raharja, jumlah korban kecelakaan lalu lintas dan penumpang umum baik di darat, laut dan udara selama lima tahun terakhir turun, dari 1,399 miliar jiwa menjadi 1,206 miliar jiwa. Sementara itu, menurut data Kepolisian, pada 2013 setiap harinya ada 72 orang meninggal karena kecelakaan. Sepanjang 2013, tercatat 26.414 jiwa melayang di jalan dan meningkat di 2014, yakni 73 orang meninggal setiap hari dan sepanjang tahun lalu sebanyak 26.651 jiwa meninggal.

Sebelumnya Jasa Raharja juga telah bekerja sama dengan Kepolisian RI terkait pemanfaatan sistem online data kecelakaan lalu lintas dan data kendaraan bermotor. Kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan kinerja Jasa Raharja sebagai perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memberikan asuransi perlindungan dasar ke korban kecelakaan penumpang umum dan lalu lintas jalan di tahun ini. Selain itu, untuk meningkatkan keakuratan data sehingga mempercepat proses pemberian santunan kepada korban kecelakaan baik meninggal atau luka berat dan cacat.

 

BERITA TERKAIT

CIMB Niaga Permudah Donasi Lewat Octo Mobile

CIMB Niaga Permudah Donasi Lewat Octo Mobile  NERACA Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menjalin kerja sama…

Bank Muamalat Jadi Bank Penyalur Gaji untuk RS Haji Jakarta

Bank Muamalat Jadi Bank Penyalur Gaji untuk RS Haji Jakarta  NERACA Jakarta - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk ditunjuk sebagai…

Great Eastern Life dan SOS Children's Villages Luncurkan Program Great Collaboration 2024 - Tingkatkan Literasi Keuangan

Tingkatkan Literasi Keuangan Great Eastern Life dan SOS Children's Villages Luncurkan Program Great Collaboration 2024 NERACA Jakarta - Komitmen untuk…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

CIMB Niaga Permudah Donasi Lewat Octo Mobile

CIMB Niaga Permudah Donasi Lewat Octo Mobile  NERACA Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menjalin kerja sama…

Bank Muamalat Jadi Bank Penyalur Gaji untuk RS Haji Jakarta

Bank Muamalat Jadi Bank Penyalur Gaji untuk RS Haji Jakarta  NERACA Jakarta - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk ditunjuk sebagai…

Great Eastern Life dan SOS Children's Villages Luncurkan Program Great Collaboration 2024 - Tingkatkan Literasi Keuangan

Tingkatkan Literasi Keuangan Great Eastern Life dan SOS Children's Villages Luncurkan Program Great Collaboration 2024 NERACA Jakarta - Komitmen untuk…