Dua Emiten Rencanakan Stock Split Saham

Dinilai harga saham kemahalan dan guna menjangkau investor serta meningkatkan likuiditas di pasar modal, PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) akan memecah nilai nominal saham dengan rasio 1:5, dari Rp 100 per saham menjadi Rp 20 per saham. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Langkah yang saham juga dilakukan PT Asuransi Jasa Tania Tbk (ASJT) yang akan melakukan stock split dengan rasio 1:2 dari Rp 200, per saham menjadi Rp 100 per saham. Perdagangan saham dengan nominal lama ASJT di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 30 Juli 2015. Sedangkan perdagangan awal dengan nominal lama dilakukan 31 Juli 2015. Perdagangan saham dengan nilai nominal baru Rp 100 di pasar tunai dimulai 5 Agustus.

Sedangkan perdagangan saham BALI dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan pasar negosiasi akan dilakukan pada 29 Juli 2015. Perdagangan dengan nilai nominal baru pada 30 Juli 2015 di pasar reguler dan negosiasi. Sementera perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar tunai dimulai 4 Agustus 2015.

Kata David Nathanael Sutyanto, analis First Asia Capital, para emiten ini memecah nilai saham agar perdagangan lebih likuid. Ini karena jumlah saham beredar akan lebih banyak, meski persentase saham publik tetap. Saham publik ASJT saat ini 10% dari total saham yang diterbitkan. Sedangkan saham publik BALI sekitar 26% dari saham diterbitkan. Stock split akan menjadikan harga saham lebih murah. "Dengan memecah harga yang lebih murah, diharapkan pasar mau membeli saham dengan jumlah banyak,”ujarnya.

Harga yang murah bukan satu-satunya pertimbangan membeli saham. "Jika ada investor yang ingin membeli saham, sebaiknya lihat dan kroscek profil perusahaan terlebih dahulu," kata David. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…

BERITA LAINNYA DI

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…