Begini Cara Berkendara Saat Mudik

Penggunaan mobil pribadi untuk mudik Lebaran cenderung meningkat. Pada musim mudik Lebaran 2014, mobil pribadi meningkat sekitar 5,28% menjadi 1,59 juta kendaraan. Sedangkan untuk tahun ini, kementerian perhubungan (kemenhub) memperkirakan terjadi peningkatan sekitar 5,8% menjadi 1,68 juta mobil.

 

NERACA

Bisa dibayangkan bagaimana padatnya lalu lintas jalan oleh jutaan kendaraan, bermotor. Maklum, saat musim mudik terjadi pergerakan kendaraan dalam waktu yang nyaris bersamaan. Saat arus mudik, umumnya terjadi penumpukan pada H-4 hingga H-2. Kendaraan bermotor tumpah ruah, mulai dari sepeda motor yang ditaksir sedikitnya sebanyak 2 juta, mobil pribadi hingga angkutan umum.

Selain kemacetan, isu kecelakaan lalu lintas jalan masih mewarnai musim mudik Lebaran. Pada 2014, dari total kendaraan yang terlibat kecelakaan di jalan kontribusi mobil pribadi merosot tajam. Bila pada 2013 sekitar 16%, setahun kemudian merosot hingga 35% menjadi sekitar 12%.

Bisa jadi kesadaran berkendara yang aman dan selamat di kalangan pengguna mobil pribadi kian meningkat. Atau, ada yang menyebut hal itu juga ditopang oleh tingkat kemacean yang meningkat maka kecelakaan juga ikut mengkerut. Faktanya, kecelakaan memang menurun saat musim mudik tahun 2014.
Guna terus menekan kasus kecelakaan, sudah semestinya para pengendara mempersiapkan diri semaksimal mungkin.

Berikut ini adalah sejumlah tips bagi pemudik yang mengendarai mobil pribadi.

Faktor Manusia:

Pertama mengenai kesehatan fisik. Hindari bermobil dalam kondisi sakit. Kita tahu, saat tubuh tidak bugar konsentrasi bakal terganggu. Padahal, tanpa konsentrasi mustahil berkendara dengan baik. Karena itu, yang termasuk dihindari adalah berkendara setelah minum obat. Tak perlu memaksakan diri.

Kedua, stabilitas emosi. Antre dalam kemacetan hingga berjam-jam bisa memicu stress. Apalagi bila di dalam kendaraan ada anak-anak kecil yang rewel, misalnya, menangis dan berteriak-teriak, bisa memicu emosi pengemudi menjadi tidak stabil. Redam emosi berlebihan dengan tetap menjaga kebugaran dengan beristirahat yang cukup dan fokus dalam berkendara. Istirahat yang cukup juga membuat penumpang, khususnya anak-anak menjadi tidak rewel. Abaikan jika ada provokasi dari pengguna jalan yang lain yang bisa merusak konsentrasi.

ketiga, menguasai teknik berkendara yang aman dan selamat. Mulai dari menjaga jarak, mendahului secara aman, hingga mengerem yang aman dan selamat. Menjaga jarak aman tiga detik dan melakukan aspek See, Evaluate, dan Execution (SEE) sebelum mendahului menjadi hal penting ketika berkendara.

Faktor Kendaraan:

Pertama, selain melakukan servis secara rutin, ada baiknya sebelum bepergian saat mudik mobil kembali diservis. Pastikan kondisi mesin lebih terjamin, fungsi pengereman, hingga kondisi tekanan angin pada ban. Datangi bengkel dan minta diperbaiki hingga kondisi mobil dalam keadaan prima.

Kedua, periksa ulang kendaraan jelang keberangkatan dan setiap beristirahat. Kondisi yang harus dicek mulai bahan bakar minyak (BBM), kondisi tekanan angin pada ban, kualitas rem, hingga air radiator.

Ketiga, perhatikan kelengkapan surat kendaraan. Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) pastikan dibawa dan sebaiknya dalam kondisi tidak telat pembayaran pajaknya.

 

BERITA TERKAIT

Suzuki Indonesia Resmikan Jimny 3-Door

NERACA Jakarta – Masih tingginya pasar SUV (sport utility vehicle) di Indonesia maka produsen otomotif terus melakukan inovasi dalam memperoduksi mobil…

Daihatsu Tutup Kuartal I 2024 Dengan Kenaikan Penjualan Bulanan 17,1%

NERACA Jakarta – Menutup Kuartal I 2024, Daihatsu kembali catatkan raihan penjualan positif sejalan dengan kenaikan pasar otomotif nasional. Secara…

Hino Ranger Solusi Optimal untuk Pengangkutan Efisien

NERACA Jakarta – Hino Ranger telah lama menjadi pilihan utama dalam industri pengangkutan berat, terkenal karena kinerja andal dan desain…

BERITA LAINNYA DI Otomotif

Suzuki Indonesia Resmikan Jimny 3-Door

NERACA Jakarta – Masih tingginya pasar SUV (sport utility vehicle) di Indonesia maka produsen otomotif terus melakukan inovasi dalam memperoduksi mobil…

Daihatsu Tutup Kuartal I 2024 Dengan Kenaikan Penjualan Bulanan 17,1%

NERACA Jakarta – Menutup Kuartal I 2024, Daihatsu kembali catatkan raihan penjualan positif sejalan dengan kenaikan pasar otomotif nasional. Secara…

Hino Ranger Solusi Optimal untuk Pengangkutan Efisien

NERACA Jakarta – Hino Ranger telah lama menjadi pilihan utama dalam industri pengangkutan berat, terkenal karena kinerja andal dan desain…