101 Guru Untuk Papua Barat - Meningkatkan Mutu Pendidikan di Daerah Terpencil

Pendidikan memang menjadi salah satu hal yang sangat penting dalam suatu bangsa. Bahkan suatu bangsa yang maju dan berkembang dapat dilihat dari kualitas pendidikannya. Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting guna mencerdaskan suatu bangsa, karena itu tidak heran bila pendidikan disuatu Negara dianggap menjadi fokus utama dalam setiap kebijakan.

Berbagai Negara pun terus mengembangkan berbagai kualitas pendidikannya, beragam program pun dilakukan agar pola pendidikannya menjadi lebih baik mulai dari menentukan pola pendidikannya hingga pertukaran pelajar bahkan hingga pertukaran tenaga pendidik.

Untuk di Indonesia sendiri, kini pendidikan memang menjadi fokus yang utama selain bidang ekonomi. Bahkan suatu penelitian mengatakan bahwa kemajuan perekonomian suatu Negara dapat tercipta dari pola pendidikan dan kualitas pendidikan yang baik. Kualitas pendidikan di Indonesia memang tidak tertinggal dibandingkan kualitas pendidikan dinegara lain, hanya saja polanya dan tidak meratanya saja yang menjadi permasalahan.

Untuk desa-desa yang tertinggal dan jauh dari perkotaan dan pusat pemerintahan, kualitas pendidikannya memang belum sangat maju dibandingkan pendidikan diwilayah-wilayah perkotaan dan pusat pemerintahan. Selain fasilitas pendidikan yang masih kurang mendukung seperti kurangnya pusat pembelajaran seperti sekolah, terkadang kurangnya tenaga pengaja pun menjadi salah satu kendala majunya kualitas pendidikan di Indonesia.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengirim 101 tenaga guru sekolah dasar ke Provinsi Papua Barat untuk mengatasi kekurangan guru serta meningkatkan pendidikan dasar di provinsi itu.

"Guru yang dikirim oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ke Papua Barat merupakan program guru garda depan guna meningkatkan mutu pendidikan di daerah terpencil dan tertinggal di Indonesia," kata Wakil Gubernur Papua Barat Irene Manibuy di Manokwari.

Dia mengatakan, guru yang dikirim ke Provinsi Papua Barat itu tersebar di empat Kabupaten yaitu Kabupaten Manokwari Selatan sebanyak 30 orang, Kabupaten Tambrauw 10 orang, Kabupaten Sorong 30 orang dan Kabupaten Raja Ampat 31 orang.

"Pemerintah Provinsi Papua Barat berharap guru garda depan yang dikirim pemerintah pusat ini dapat meningkatkan mutu pendidikan dasar di empat kabupaten tersebut," kata Wagub.

Ia mengakui bahwa Provinsi Papua Barat masih kekurangan tenaga guru terutama guru sekolah dasar, namun Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten terus berupaya untuk menambah guru sekolah dasar dari tahun ke tahun.

"Pemerintah Provinsi Papua Barat sedang menyurat pula kepada Presiden melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk menambah lagi jumlah guru sekolah dasar karena masih sangat kurang," ujarnya.

Selain itu, katanya, pendidikan dasar di provinsi itu sangat memprihatinkan dan perlu dibenahi oleh Dinas Pendidikan secara serius.

Menurutnya, sejak dilantik menjadi Wakil Gubernur dirinya memantau aktivitas beberapa sekolah dasar di pinggiran Manokwari, ibu kota Provinsi Papua Barat. Ia mengatakan kondisinya sangat memprihatinkan karena aktivitas belajar tidak berjalan seperti yang diharapkan.

BERITA TERKAIT

40.164 Sekolah Miliki Siswa Berkebutuhan Khusus

    Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan terdapat 40.164 satuan pendidikan formal di Indonesia yang memiliki peserta…

Perpusnas Bikin Kegiatan Mudik Asyik Baca Buku

  Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menyambut baik kegiatan mudik asyik baca buku tahun 2024 yang diinisiasi oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan…

Mengajak Anak untuk Ikut Mudik, Perhatikan Hal Ini

  Datangnya bulan Ramadan selalu bersamaan dengan persiapan umat muslim untuk pulang ke kampung halaman dengan tujuan berkumpul bersama keluarga…

BERITA LAINNYA DI

40.164 Sekolah Miliki Siswa Berkebutuhan Khusus

    Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan terdapat 40.164 satuan pendidikan formal di Indonesia yang memiliki peserta…

Perpusnas Bikin Kegiatan Mudik Asyik Baca Buku

  Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menyambut baik kegiatan mudik asyik baca buku tahun 2024 yang diinisiasi oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan…

Mengajak Anak untuk Ikut Mudik, Perhatikan Hal Ini

  Datangnya bulan Ramadan selalu bersamaan dengan persiapan umat muslim untuk pulang ke kampung halaman dengan tujuan berkumpul bersama keluarga…