BNI Maksimalkan Pelayanan di Lebaran

 

NERACA

Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memaksimalkan seluruh program dan pelayanan yang dimiliki untuk melengkapi dan memberikan manfaat kepada nasabah dan masyarakat yang menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan dan yang melaksanakan mudik sepanjang Liburan Idul Fitri 1436 Hijriyah. "BNI hanya meliburkan operasionalnya selama satu hari, yaitu pada 17 Juli 2015 atau hari pertama perayaan Idul Fitri," kata Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Sabtu (4/7/2015).

Achmad mengatakan, BNI akan memanjakan pemudik dengan berbagai fasilitas yang disiapkan mulai dari outlet yang tetap beroperasi pada hari-hari libur Lebaran, penempatan BNI Layanan Gerak (BLG), program promo, ATM yang terisi uang tunai dan dapat beroperasi 24 jam, hingga aplikasi elektronik yang dapat diakses dari telepon genggam.

Outlet-outlet BNI akan tetap buka secara terbatas pada 16, 18, 19, 20, dan 21 Juli 2015. Pada 16, 18, dan 20 Juli 2015, ada 111 outlet BNI yang beroperasi untuk melayani setoran Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Non-BBM dari Pertamina, melayani setoran atau penarikan tunai dalam mata uang rupiah di rekening BNI, dan melayani pemindahbukuan dalam rupiah maupun valuta asing.

Khusus 9 Juli 2015, operasional outlet BNI terbatas pada 29 outlet weekend banking. Pada 21 Juli 2015, BNI mengoperasikan 195 outlet untuk melayani setoran BBM dan Non-BBM dari Pertamina, setoran atau penarikan tunai rekening BNI, melayani pemindahbukuan dalam rupiah maupun valuta asing antarrekening BNI, serta transfer antarbank. BNI akan menempatkan BLG disepanjang jalur mudik yang saat ini belum memilikioutlet ataupun ATM, sehingga kebutuhan masyarakat untuk terus bertransaksi selama mudik tetap dapat dipenuhi.

Terdapat 15 BLG yang disiapkan dan tersebar di Satsiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Simpang Merandai-Medan, SPBU Lintas Timur Pembatuan, Tenayan Raya-Pekanbaru, dua lokasi rest area di wilayah Bandung, SPBU Sunggingan Boyolali, Gombong, Pringsewu, Area Terminal Kudus, Mojokerto, Tuban, Samarinda, Palangkaraya, Pelabuhan Merak, dan Sentani-Jayapura.

Selain itu ada lebih dari 14.000 ATM yang telah disiapkan untuk melayani kebutuhan transaksi para nasabah BNI maupun nasabah bank lain di seluruh Indonesia. Kebutuhan uang tunai di ATM dan outlet diperkirakan meningkat 10 persen dibandingkan 2014. BNI memastikan seluruh kebutuhan  uang tunai tersebut terpenuhi. "BNI juga menyiagakan lebih dari 100 petugas BNI Call Center (BCC) di Jakarta dan lebih dari 50 petugas di Surabaya untuk menangani nasabah yang membutuhkan bantuan melalui telepon," pungkas Achmad. 

BERITA TERKAIT

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial NERACA  Jakarta – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN)…

Sektor Keuangan Siap Memitigasi Dampak Konflik Timur Tengah

    NERACA Jakarta – Rapat Dewan Komisioner Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 17 April 2024 menilai stabilitas sektor…

Rupiah Melemah, OJK Diminta Perhatikan Internal Bank

      NERACA Jakarta – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Abdul Manap Pulungan memandang bahwa…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial NERACA  Jakarta – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN)…

Sektor Keuangan Siap Memitigasi Dampak Konflik Timur Tengah

    NERACA Jakarta – Rapat Dewan Komisioner Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 17 April 2024 menilai stabilitas sektor…

Rupiah Melemah, OJK Diminta Perhatikan Internal Bank

      NERACA Jakarta – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Abdul Manap Pulungan memandang bahwa…