NERACA

Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi berhasil mendapatkan penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI. Penghargaan yang diraih atas keberhasilan Pemkot Sukabumi dalam melaksanakan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2014, yang merupakan penghargaan pertama kalinya yang diraih dalam predikat WTP.

Penghargaan tersebut, diterima langsung oleh Walikota Sukabumi, H. M. Muraz, Senin (1/6), beserta sejumlah Kementerian, Badan, Lembaga, Gubernur, Bupati dan Walikota lainnya, yang mendapat penghargaan tersebut.

Muraz mengatakan, pengharggan yang diraih dalam predikat WTP tersebut merupakan keberhasilan semua pihak, yakni Pemkot Sukabumi dan DPRD Kota Sukabumi."Alhamdulillah, akhirnya untuk pertama kali Kota sukabumi meraih pengharggaan WTP. untuk itu saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh unsur Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Sukabumi, Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, para Asisten Daerah dan Staf Ahli Walikota Sukabumi, serta seluruh Kepala, unsur Pimpinan dan Staf di setiap OPD, termasuk Kecamatan dan Kelurahan se Kota Sukabumi, atas kerja keras dan perjuangannya dalam melaksanakan LKPD, khususnya dalam melakukan pengelolaan dan pengadministrasian keuangan serta barang dan jasa secara baik dan benar, sehingga Pemerintah Kota Sukabumi untuk pertama kalinya mendapat Penghargaan WTP dari BPK RI," ungkapnya kepada Neraca.

Muraz juga menjelaskan, Pemkot Sukabumi menyadari beberapa kelemahan pada Laporan Keuangan tahun-tahun sebelumnya, sehingga selalu memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK RI. Kelemahan atau pengecualian tersebut antara lain terletak dari aspek pengelolaan aset, utang dan piutang.

"Keseriusan memperbaiki berbagai kelemahan ditunjukan dengan effor langsung Walikota dan Wakil Walikota bersama Sekretaris Daerah, Inspektorat dan seluruh SKPD. Keseriusan dan kebersamaan seluruh SKPD dalam bekerja membuahkan keberhasilan, dengan diarihnya pernhargaan tersebut," ujarnya.

Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan, lanjut Muraz, bukan berarti telah sempurnanya aspek-aspek teknis dalam pelaksanaan pengelolaan keuangan disetiap SKPD. Muraz menginginkan, agar opini WTP harus diimbangi dengan baiknya kinerja pengeloaan yang taat azas, tepat sasaran, tepat waktu pelaksanaan dan yang lebih penting untuk memperhatikan pelayanan kepada masyarakat.

Muraz menambahkan, Penghargaan WTP dari BPK RI tesebut, akan dipersembahkan kepada seluruh jajaran Pemerintah Kota Sukabumi dan DPRD Kota Sukabumi, beserta seluruh lapisan warga masyarakat Kota Sukabumi. Karena penghargaan tersebut, merupakan salah satu bukti nyata, bahwa pengelolaan dan pengadministrasian keuangan serta barang dan jasa yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Sukabumi dan DPRD Kota Sukabumi, beserta di setiap OPD termasuk di Kecamatan dan Kelurahan se Kota Sukabumi, pada saat ini dinilai oleh BPK RI, sudah baik dan benar, serta lebih detail atau terperinci dalam setiap itemnya.

Selain itu, ungkap Muraz, diraihnya penghargaan tersebut, maka Kota Sukabumi pada tahun 2015 ini melengkapi satu persatu keberhasilan kinerja H.M, Muraz dan H. Achmad Fahmi selama 2 tahun memimpin Kota Sukabumi. Masih ada pekerjaan-pekerjaan besar lainnya yang telah diprogramkan dalam sisa waktu 3 tahun ke depan.

"Insya allah dengan ketekunan dan kebersamaan seluruh SKPD, DPRD, instansi vertikal dan tentunya masyarakat Kota Sukabumi berbagai program bisa diwujudkan," ujar Muraz. Arya