Menristek Dikti - Pendidik Pakai Ijazah Palsu Harus Dicopot

Kupang - Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohamad Nasir mengatakan tenaga pendidik di penguruan tinggi harus memiliki integritas dan bermoral, sehingga yang menggunakan ijazah palsu harus dicopot.

"Tenaga pendidik, para pegawai, bahkan siapapun di lingkungan perguruan tinggi yang ketahuan memakai ijazah palsu, harus dicopot," tegas Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohamad Nasir.

Menteri Nasir menyatakan hal itu dalam diskusi bertema "Membangun Sinergitas Antara Akademisi dengan Pemerintah untuk Mendukung Program Nawacita" di Kampus Universitas Nusa Cendana (Undana), Kupang, NTT, Senin (1/6). Hadir juga Gubernur NTT Frans Lebu Raya, Wakil Gubernur NTT Benny Litelnoni, dan Rektor Undana Fred Benu.

Lembaga perguruan tinggi, menurut Menteri Nasir, harus menertibkan para pendidik dan pegawainya agar kompetensinya baik dengan cara mengecek kembali ijazah-ijazah mereka.

"Jangan sampai ijazah munculnya dengan gelap kuliahnya. Tidak tau (kapan) kuliahnya, tahu-tahu sudah pegang gelar PhD, Insinyur, Drs, MM, dan lain-lain. Jangan sampai hal ini terjadi," ucap mantan Rektor Undip itu.

Menteri Nasir menegaskan bahwa dia sudah membuat surat edaran kepada seluruh rektor, dosen, dan pegawai di seluruh perguruan tinggi agar mencek keabsahan ijazah mereka. Kalau terbukti melanggar, harus diberhentikan dari jabatannya.

"Ini menyangkut moral! Dosen juga begitu, jangan sampai dosen yang mengajarkan kejujuran tapi berperilaku tidak jujur," ujar Nasir.

Menristek Dikti meminta semua pihak agar turut membantu pemberantasan kasus jual beli ijazah dan ijazah palsu.

"Ijazah dikatakan palsu itu, pertama, (mahasiswa) tanpa kuliah, tanpa aktivitas, dia bisa dapat ijazah, bisa diwisuda. Kedua, dengan kuliah, tapi proses pembelajarannya nggak benar. Satu tahun sudah lulus sarjana. Terus kuliahnya seperti apa? Kalau itu banyak, tolong cek semua. Itu harus kita bersihkan semua," ujarnya. Mohar

 

BERITA TERKAIT

Menpan RB - Halalbihalal Jembatani Kebijakan Pemerintah-Kearifan Lokal

Abdullah Azwar Anas Menpan RB Halalbihalal Jembatani Kebijakan Pemerintah-Kearifan Lokal Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB)…

Wakil Ketua MPR RI - Daerah Harus Mampu Manfaatkan Momentum Mudik Lebaran

Lestari Moerdijat Wakil Ketua MPR RI Daerah Harus Mampu Manfaatkan Momentum Mudik Lebaran Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Lestari…

Menkominfo - Industri Pusat Data Indonesia Bisa Mendunia

Budi Arie Setiadi Menkominfo Industri Pusat Data Indonesia Bisa Mendunia Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi…

BERITA LAINNYA DI

Menpan RB - Halalbihalal Jembatani Kebijakan Pemerintah-Kearifan Lokal

Abdullah Azwar Anas Menpan RB Halalbihalal Jembatani Kebijakan Pemerintah-Kearifan Lokal Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB)…

Wakil Ketua MPR RI - Daerah Harus Mampu Manfaatkan Momentum Mudik Lebaran

Lestari Moerdijat Wakil Ketua MPR RI Daerah Harus Mampu Manfaatkan Momentum Mudik Lebaran Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Lestari…

Menkominfo - Industri Pusat Data Indonesia Bisa Mendunia

Budi Arie Setiadi Menkominfo Industri Pusat Data Indonesia Bisa Mendunia Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi…