Pendidikan Usia Dini - Belajar Tidak Melarang Anak

Anak memang menjadi harta yang tidak ternilai harganya. Orang tua pun akan melakukan segalanya demi kebahagiaan si anak. Namun bukanlah hal yang mudah dalam mendidik anak apalagi saat si anak sedang menjalani waktu tumbuh kembang. Orang tua memiliki peranan yang sangat penting dalam memberikan pendidikan diusia awal.

Orang tua memiliki kewajiban yang besar dalam memberikan dan menanamkan pendidikan diusia dini. Selain itu pula, orang tua pun harus mendidiknya atau memberikan edukasi yang tepat kepada si anak agar si anak nantinya akan tumbuh dengan baik. Dalam tumbuh kembang si anak, orang tua pun dituntut untuk menjaga segala prilakunya, artinya jangan sampai memberikan contoh perilaku yang buruk.

Dalam waktu tumbuh kembang, si anak memang mudah menirukan prilaku orang disekitarnya, baik tingkah laku ataupun ucapan. Karena itu, diwaktu tumbuh kembang, si anak harus mendapatkan edukasi dengan sangat tepat agar diwaktu selanjutnya, si anak akan menjadi pribadi yang baik.

Psikolog Ayoe Sutomo, M.Psi, Psi menyarankan orangtua untuk menghindari kata "jangan" dan "tidak boleh" dalam melarang anak melakukan sesuatu. Saat mengatakan "jangan meloncat-loncat", misalnya, anak jadi penasaran mengapa hal tersebut tidak dibolehkan sehingga dia  enggan menurut. Bukannya menurut, anak cenderung melakukan hal sebaliknya. 

"Mulailah melatih mengganti kata larangan," kata Ayoe di Jakarta, Rabu. 

Dia pun menambahkan sebaiknya orang tua mengganti kata-kata larangan seperti "jangan meloncat-loncat" menjadi 'duduk yang manis' atau 'jalannya pelan-pelan'. Ayoe menambahkan orangtua juga harus menjaga sikap dan ekspresi agar tetap tenang di depan anak dalam situasi tertentu, misalnya saat anak terjatuh. 

"Anak usia 1-3 tahun meniru ekspresi orangtua," ujar dia. 

Bila orangtua menunjukkan rasa panik secara berlebihan saat anak jatuh, meski hanya lecet, anak pun akan menganggap kejadian jatuh sebagai hal yang patut dibesar-besarkan.  Jadi memang sudah sebaiknya kita menjaga segala tingkah laku kita agar si anak nantinya tidak meniru segala kelakuan kita yang mungkin kurang baik.

BERITA TERKAIT

40.164 Sekolah Miliki Siswa Berkebutuhan Khusus

    Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan terdapat 40.164 satuan pendidikan formal di Indonesia yang memiliki peserta…

Perpusnas Bikin Kegiatan Mudik Asyik Baca Buku

  Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menyambut baik kegiatan mudik asyik baca buku tahun 2024 yang diinisiasi oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan…

Mengajak Anak untuk Ikut Mudik, Perhatikan Hal Ini

  Datangnya bulan Ramadan selalu bersamaan dengan persiapan umat muslim untuk pulang ke kampung halaman dengan tujuan berkumpul bersama keluarga…

BERITA LAINNYA DI

40.164 Sekolah Miliki Siswa Berkebutuhan Khusus

    Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan terdapat 40.164 satuan pendidikan formal di Indonesia yang memiliki peserta…

Perpusnas Bikin Kegiatan Mudik Asyik Baca Buku

  Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menyambut baik kegiatan mudik asyik baca buku tahun 2024 yang diinisiasi oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan…

Mengajak Anak untuk Ikut Mudik, Perhatikan Hal Ini

  Datangnya bulan Ramadan selalu bersamaan dengan persiapan umat muslim untuk pulang ke kampung halaman dengan tujuan berkumpul bersama keluarga…