NERACA

Palembang - Bank Pembangunan Daerah Bank Sumsel Babel menyasar nasabah dari kalangan pebisnis untuk meningkatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) dengan mengembangkan produk "Tabungan Pesirah Bisnis".

Direktur Bank Sumsel Babel Muhammad Adil mengatakan, produk tabungan ini yang sudah ditawarkan sejak akhir Maret 2015 ini ditargetkan menggaet 3.000 nasabah baru dan mampu mendongkrak DPK hingga Rp15 triliun pada tahun ini.

“Pengguna tabungan pesirah bisnis ini akan diberikan layanan eksklusif sehingga mereka tidak perlu mengantre di teller dan CS, begitu pula untuk layanan lainnya, jadi memang ada banyak kelebihannya," kata dia di Palembang, Jumat (22/5).

Dia juga mengatakan, bentuk layanan ini Tabungan Pesirah Bisnis ini akan disesuaikan dengan kebutuhan para pelaku usaha untuk kalangan perorangan maupun berbadan hukum yang berdomisili di Sumatera Selatan (Sumsel), Bangka Belitung (Babel) maupun Jakarta.

"Bentuk layanan yang berbeda ini menjadi daya tarik sendiri bagi kalangan pebisnis sehingga saya optimitis bakal berkontribusi besar dalam pengumpulan DPK, apalagi pada tahun lalu berhasil meraup Rp5 triliun untuk tabungan," ujar Adil.

Terkait persyaratan yang harus dipenuhi nasabah tabungan Pesirah Bisnis yakni harus menyerahkan setoran awal sebesar Rp2.500.000, disertai fotokopi KTP/SIM/Passport dan Legalitas (Badan Usaha). 

Setelah terdaftar maka nasabah akan kenikmati fitur "auto sweep" (pemindahan dana secara otomatis) dari rekening tabungan Pesirah Bisnis ke rekening giro apabila rekening giro tidak mencukupi jika ada transaksi pendebitan pada rekening giro.

Kemudian fitur "sweep batch" (fasilitas untuk dapat menentukan maksimum saldo pada rekening giro, maka secara otomatis kelebihan dana pada rekening giro akan ditransfer ke tabungan Pesirah Bisnis). Ant