KKP Bangun 24 Technopark Kelautan dan Perikanan

NERACA

Jakarta – Pemerintah mencanangkan Program Nasional Pengembangan Sainsdan Teknologi Park (STP) atau Technopark di Bandung. Dari 100 technopark yangdicanangkan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan mengembangkan    24 buah Technopark Kelautan dan Perikanan (TPKP) di lima kawasan berbasis pulaukecil yang akan dikembangkan sebagai kawasan terpadu kelautan dan perikanan. Halitu diungkapkan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan(Balitbang KP) KKP Achmad Poernomo yang hadir mewakili Menteri Kelautan danPerikanan dalam acara pencanangan tersebut di Bandung, Kamis pekan lalu, dikutip dari siaran pers di Jakarta, Minggu (10/5).

Menurut Achmad, kelima kawasan tersebut yakni Kabupaten Natuna di ProvinsiKepulauan Riau, Kabupaten Simeleu di Provinsi Aceh, Kabupaten Kepulauan Sangihedi Provinsi Sulawesi Utara, Kabupaten Maluku Tenggara Barat di Provinsi Maluku, danKabupaten Merauke, Provinsi Papua. KKP telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 17miliar untuk pembangunan TPKP di lima kawasan terpilih tersebut.

Achmad menyatakan, pengembangan TPKP melibatkan perguruan tinggi,lembaga litbang, sektor bisnis dan industri, masyarakat dan lembaga-lembagapelatihan. Pengembangannya diharapkan dapat menjadi wadah dimana prosesinovasi, yang mengkonversikan ilmu pengetahuan dan teknologi ke dalam nilaiekonomi. Selanjutnya dapat memberikan kekuatan daya saing bagi bisnis dan industriberbasis kelautan dan perikanan di pasar dunia.

​Adapun bagi daerah dimana TPKP didirikan, technopark diharapkan dapatmenjadi model yang efektif untuk pengembangan daerah-daerah tersebut. Denganberbasis kepada potensi unggulan daerah, TPKP diharapkan pula dapat mendukungpengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan yang produktif, efektif, efisien,memiliki daya saing, serta berkelanjutan. "Dengan demikian, kesejahteraan masyarakat dan ekonomi lokal/daerah akan meningkat dan berujung kepadapenciptaan pertumbuhan ekonomi nasional," ujar Achmad.

Achmad menuturkan, dengan keanekaragaman sumber daya hayati (SDH) terbesar kedua di dunia, Indonesia memiliki kekayaan flora dan fauna laut yang potensial untuk diolah menjadi produk-produk bernilai tinggi dan diminati pasarinternasional. Produk-produk olahan ikan, produk pangan fungsional, kosmetik,nutrasetika hingga farmasetika dapat diolah dari sumber daya laut Indonesia.Ironisnya, Indonesia masih menjadi negara pengimpor produk-produk berbasissumberdaya kelautan dalam hitungan nilai yang sangat besar. Hingga saat ini Indonesia masih sekedar berperan sebagai pemasok untuk bahan baku berbagaiproduk kelautan bagi negara lain. Technopark menjadi langkah terobosan untukmemperbaiki situasi tersebut di atas. Melalui technopark, berbagai teknologi yang telahdikuasai dan dihasilkan oleh lembaga-lembaga penelitian nasional diinkubasikan untukmelahirkan industri-industri kuat yang berbasis pada teknologi dan pada gilirannyamenghasilkan nilai ekonomi yang besar. 

Perlu disampaikan bahwa dalam kesempatan tersebut Kepala Balitbang KPmewakili Menteri Kelautan dan Perikanan akan menerima surat kesanggupan BupatiSimeleu terkait pembangunan technopark di wilayahnya. Kemudian, Achmad jugaakan menandatangani berita acara hibah lahan antara Bupati Simeleu dan KepalaBalitbang KP, selanjutnya dilakukan penandatanganan kerjasama pengelolaan TPKPantara Kepala Balitbang KP dengan Rektor Universitas Teuku Umar.

BERITA TERKAIT

NRE dan VKTR Sepakat Kembangkan e-MaaS di Indonesia

NERACA Jakarta – Pertamina New & Renewable Energy ("Pertamina NRE"), subholding PT Pertamina (Persero) yang fokus pada pengembangan energi bersih, dan…

Produksi PHE ONWJ Dioptimalkan

NERACA Cirebon – Tim dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melakukan peninjauan proyek Offshore PT Pertamina Hulu Energi…

Investasi dan Ekspor Industri Mamin Semakin Lezat

NERACA Jakarta – Industri makanan dan minuman (mamin) merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan…

BERITA LAINNYA DI Industri

NRE dan VKTR Sepakat Kembangkan e-MaaS di Indonesia

NERACA Jakarta – Pertamina New & Renewable Energy ("Pertamina NRE"), subholding PT Pertamina (Persero) yang fokus pada pengembangan energi bersih, dan…

Produksi PHE ONWJ Dioptimalkan

NERACA Cirebon – Tim dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melakukan peninjauan proyek Offshore PT Pertamina Hulu Energi…

Investasi dan Ekspor Industri Mamin Semakin Lezat

NERACA Jakarta – Industri makanan dan minuman (mamin) merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan…