Penjualan APLN Turun Jadi Rp 995,2 Miliar

Di kuartal pertama tahun 2015, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) mencatatkan penjualan dan pendapatan usaha turun menjadi sebesar Rp995,2 miliar, dibandingkan perolehan pendapatan pada priode yang sama tahun lalu sebesar Rp1.165,1 miliar. Hal tersesebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Meskipun kontribusi dari penjualan property menurun akibat melambatnya perolehan pendapatan, namun kontribusi dari pendapatan berulang terus tumbuh menjadi 38,6% terhadap penjualan dan pendapatan usaha, meningkat dari 25,6% setahun lalu. Disebutkan, pendapatan berulang tumbuh 28,6% menjadi Rp384,2 miliar pada kuartal pertama tahun ini atau meningkat dari Rp298,7 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Selain itu, perseroan juga mengungkapkan laba kotor turun 14,1% pada kuartal pertama tahun ini yang mencapai Rp539,3 miliar, dari Rp627,8 miliar pada kuartal pertama tahun lalu. Namun, marjin laba kotor sedikit meningkat menjadi 54,2% pada 1Q-2015 dari 53,9% pada periode yang sama tahun lalu. Laba komprehensif turun 46,1% dari Rp280,8 miliar pada tahun 1Q-2014 menjadi sebesar Rp151,3 miliar pada 1Q-2015 dengan marjin laba bersih 15,2% sedangkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun 65,5% dari Rp295,1 miliar pada 1Q-2014 menjadi Rp101,8 miliar pada 1Q-2015 dengan marjin 10,2%.

Asal tahu saja, target marketing sales APLN pada tahun ini menjadi Rp6,5 triliun atau naik tipis 8,3% dibanding posisi Rp6 triliun di tahun lalu. Disebutkan, target marketing sales tahun ini memang konservatif, hanya naik tipis dari raihan marketing sales di tahun ini.

Direktur Keuangan APLN, Cesar De La Cruz pernah bilang, target marketing sales di tahun ini sudah terbilang cukup baik, lantaran melihat kondisi ekonomi saat ini yang belum stabil. Masih banyak sentimen dan gejolak yang terjadi pada tahun ini.

Target tersebut, lanjut dia, tidak termasuk pembangunan proyek reklamasi Pluit City. Sebab perseroan baru mendapatkan izin reklamasi tersebut dari Pemprov DKI Jakarta. "Marketing sales tahun ini belum sama dengan proyek Pluit City,"ujarnya. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih Rukun Raharja Melonjak 150%

Di tahun 2023, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih yang melonjak 150% year on year (yoy) menjadi senilai US$ 27,1…

Transformasi, WTON Luncurkan Logo Baru

Masuki hari jadinya ke-27, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton resmi meluncurkan logo baru yang menjadi simbol…

Pakuwon Jati Cetak Laba Bersih Rp2,1 Triliun

Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih sebesar Rp2,105 triliun pada tahun 2023 atau naik 36,8% dibanding…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih Rukun Raharja Melonjak 150%

Di tahun 2023, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih yang melonjak 150% year on year (yoy) menjadi senilai US$ 27,1…

Transformasi, WTON Luncurkan Logo Baru

Masuki hari jadinya ke-27, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton resmi meluncurkan logo baru yang menjadi simbol…

Pakuwon Jati Cetak Laba Bersih Rp2,1 Triliun

Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih sebesar Rp2,105 triliun pada tahun 2023 atau naik 36,8% dibanding…