ERA Bidik Incar Penjualan di Atas Rp120 Miliar - Pasarkan Paradiso Nouva

NERACA

Jakarta - Di kala industri properti dalam negeri agak lesu, Agen Properti ERA, justru menawarkan apartemen mewah di negeri tetangga dengan harga terjangkau, Paradiso Nouva. Apertemen kelas atas yang berlokasi di kawasan bisnis Medini Central Business District, Iskandar Johor Bahru (JB), Malaysia, ini dibangun oleh pengembang terkemuka asal Singapura, Zhuoyuan SBHD, perusahaan patungan antara Pemerintah Daerah Johor Bahru dengan Zhuoda Group, China.

Hasil arsitek Ong & Ong Singapura ini rencananya akan didirikan sebanyak enam tower. Tahap pertama telah mulai dibangun dua tower dengan 382 unit di atas lahan 8.900 meter persegi yang ditargetkan rampung pada kuartal I 2017 mendatang. "Harga per unitnya bervariasi. Tetapi harga per meter persegi hanya RM9,088 atau Rp31 juta. Untuk apartemen dengan kualitas Singapura, ini harga yang sangat terjangkau," ujar Riduan Goh, Direktur ERA VIGO, di Jakarta, Rabu (22/4).

Dia menguraikan, ada unit apartemen dijual dengan harga Rp6 miliar dengan beberapa kamar. Namun ada juga unit dengan harga Rp1 miliar dengan satu kamar tidur. Saat ini, lanjut Riduan, dari dua tower yang sedang dibangun, unit yang terjual hampir mendekati 60%, di mana penjualannya sudah mencapai Rp60 miliar. "Nah, sisanya yang 40% kita tawarkan lagi di pameran pada tanggal 25-26 April ini di Jakarta. Kemudian akan kita ada juga di Surabaya, Jawa Timur dan Medan, Sumatera Utara" jelas Riduan.

 

Dengan demikian, Riduan mengaku optimis akan mengambil semua unit tersisa yang belum terjual dari dua tower tersebut, dengan menyasar konsumen Indonesia. "Dari sisa unit yang ada, kita targetkan 70% terjual di pasar Indonesia. Tetapi kita rencananya ambil semua karena penjualan sebelumnya sudah banyak yang mengambil. Mayoritas pembeli dari wilayah Jakarta Selatan. Jadi dalam pameran dua hari nanti di Jakarta kita targetkan di atas Rp120 miliar," bebernya.

 

Iskandar JB merupakan kota metropolitan baru terpadu yang dibuka di atas lahan 220 ribu hektar atau seluas tiga kali Singapura yang hanya 70 ribu hektar. Letaknya sangat strategis, hanya berjarak 40 menit dari Orchard Road dan Changi Airport. Dilengkapi pula dengan infrastruktur jalan dan fasilitas umum yang sudah selesai dibangun dan mulai beroperasi membuat Iskandar JB layak disebut sebagai "New Singapore Extention". [ardi]

BERITA TERKAIT

Jokowi Resmikan Sejumlah Infrastruktur di Sulawesi Tengah Pasca Bencana, Termasuk Huntap yang Dibangun Waskita

Jokowi Resmikan Sejumlah Pembangunan Infrastruktur di Sulawesi Tengah Pasca  Bencana, Termasuk Huntap yang Dibangun Waskita NERACA Jakarta - Jokowi Resmikan…

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital NERACA Banyuwangi - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab  NERACA Probolinggo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Jokowi Resmikan Sejumlah Infrastruktur di Sulawesi Tengah Pasca Bencana, Termasuk Huntap yang Dibangun Waskita

Jokowi Resmikan Sejumlah Pembangunan Infrastruktur di Sulawesi Tengah Pasca  Bencana, Termasuk Huntap yang Dibangun Waskita NERACA Jakarta - Jokowi Resmikan…

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital

Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital NERACA Banyuwangi - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab

Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab  NERACA Probolinggo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…