Gerakan Anti Narkoba Isi PKAA ke-60

Keiatan Konferensi Asia Afrika memang menjadi tempat untuk menyampaikan banyak pesan, salah satunya menyampaikan pesan dengan konser ini. Band legendaris Indonesia, Slank, akan mengisi peringatan 60 Tahun Pekan Konferensi Asia Afrika (PKAA) pada 19 April 2015 di Monas, Jakarta. Pada konser bertajuk  "No More Drugs In Asia Africa & The World"  tersebut, Slank juga penyampai pesan gerakan anti penyalahgunaan narkoba, do your thing but don't drugs.

Pertunjukan diawali pukul 08.00 dengan pawai rombongan marching band yang mengikuti 109 pembawa bendera negara anggota KTT menuju Bundaran HI. Rombongan terbagi menjadi dua kelompok, sebagian melakukan pawai dari Semanggi dan sebagian lagi dari  arah Monas. Slank akan tampil pukul 13.00, diikuti penampilan sejumlah musisi seperti Ari Lasso, Sandhy Sandoro, Steven Jam, Endank Soekamti, D'Rumah Harmoni Daddy and The Hot Tea dan Di Atas Rata-Rata.

Kehadiran 109 negara, ribuan delegasi serta wartawan pada peringatan ini adalah momentum tepat bagi Indonesia terutama kaum mudanya untuk menyerukan "No More Drugs In Asia Africa & The World". Dari latar belakang itulah sebuah konser dengan pesan Drugs Free Asia Afrika ini digelar. Selain kemikiskinan dan kerusakan moral akibat korupsi, penyalahgunaan narkoba adalah musuh besar kaum muda. Kawasan Asia Afrika tidak hanya menjadi pusat pemasarannya tetapi juga menjadi basis produksi barang haram tersebut.

Konser "No More Drugs In Asia Africa & The World" merupakan rangkaian acara dari PKAA 2015 yang puncaknya diselenggarakan di Bandung pada 21-27 April 2015. Acara ini merupakan hasil kerjasama dari Panitia Nasional khususnya Kementerian Pariwisata, Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta Kementerian BUMN.

Di Kota Bandung sendiri terdapat 60 kegiatan PKAA 2015, diantaranya: Pawai Bendera Asia Afrika, Kegiatan Peduli Lingkungan, Asian African Solidarity Fun Run, Bandung Craft & Art Expo, Smart City Summit, Asian African Meet & Greet, Bandungland Festival, Angklung for The World (Guinness World Records 20.000 pemain angklung), Asian African Music & Costume Parade, International NGO Summit, Festival of Nations, Creative Cities Conference, Asian African Student Conference, dan Festival Budaya Masyarakat Jawa Barat.

Seluruh kegiatan ini digelar untuk menyemarakkan perayaan besar Konferensi Asia Afrika dan dipusatkan di sekitar Braga, Asia Afrika, Alun-Alun Bandung, Balai Kota, Dago dan juga mal-mal terkemuka. Selain itu, acara tersebut juga tersebar di setiap kecamatan, terutama yang menjadi jalur para tamu menuju Kota Bandung.

BERITA TERKAIT

Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Travel Tawarkan Private Trip Eksklusif

  Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Tracel Tawarkan Private Trip Eksklusif NERACA  Jakarta - Organisasi Pariwisata Jepang (JNTO) telah…

The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika

  The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika NERACA Jakarta - The Apurva Kempinski Bali…

Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey

  Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey NERACA Jakarta - The Pokémon Company, perusahaan…

BERITA LAINNYA DI Wisata Indonesia

Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Travel Tawarkan Private Trip Eksklusif

  Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Tracel Tawarkan Private Trip Eksklusif NERACA  Jakarta - Organisasi Pariwisata Jepang (JNTO) telah…

The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika

  The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika NERACA Jakarta - The Apurva Kempinski Bali…

Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey

  Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey NERACA Jakarta - The Pokémon Company, perusahaan…