Pemerintah Serbia Rencana Beli Furniture Asal Jabar

 

NERACA

Bandung - Pasca menandatangani perjanjian kerjasama di bidang pertahanan dengan pemerintah Indonesia, pemerintah Serbia mulai menjajaki kerjasama di bidang lain. Termasuk di antaranya kerjasama dengan Pemerintah Provinsi  Jawa Barat dalam hal perdagangan.

 

Negara tersebut, tertarik dengan furniture asal Jabar sehingga Serbia dan Pemprov. Jabar  berencana membuat produk furniture yang dinamai Serbindo.Hal itu terungkap saat Menteri Pertahanan Serbia Dragan Sutanovic berkunjung ke Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Rabu (14/9).

 

Dalam pertemuan tersebut,  Wagub Jabar, Dede Yusuf   menyambut baik rencana tersebut .  Menurut Dede, Dragan tertarik melihat beberapa furniture yang ada di Gedung Sate. Ketertarikan tersebut menjadi peluang untuk bisa bekerjasama antara Pemprov. Jabar dan Serbia.

 

Ketertarikan Dragan pada furniture karena di negara asalnya kayu dan rotan terbilang mahal. Apalagi untuk furniture yang sudah jadi. Di Eropa itu  perjanjian produk Eropa kalau dijual di Eropa tidak kena pajak, tapi kalau dari Indonesia dikirim ke sana, kena tax sebesar  20%

Adanya hal tersebut, maka muncul ide yaitu  Jabar atau Indonesia membuat produk setengah jadi kemudian dikirim ke Serbia. Produk tersebut selanjutnya setelah tiba di negara tersebut  akan ditambah  border atau aksesories lainya. Misanya l produk kursi kaki-kakinya dari sini, metalnya dari sana.

Wagub menambahkan untuk barang furniture yang dikirim asal Jabar  oleh pemerintah Serbia meminta barang tersebut  menjadi produk Serbia. Atas permintaan tersebut Pemprov. Jabar memberikan solusi yaitu produk tersebut tidak  mau menjadi produk Serbia, dengan solusi yang ditawarkan  diberi nama Serbindo. Atas usulan tersebut Pemerintah Serbia menyetujuinya. Selanjutnya barang furniture tersebut  tidak kena pajak kalau dijual di Eropa.

Rencananya, tahun depan Pemprov bakal mengirim Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Jabar ke Serbia. Hal itu untuk memfokuskan kerjasama seperti apa dan apa saja yang dilakukan. Nanti pihak Pemprov. Jabar akan  mengadakan kunjungan kembali ,tetapi BKPM juga akan membawa pengusaha dari Jabar.

BERITA TERKAIT

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…

Ayo Kejar Reward Melalui Western Union bjb

NERACA Bandung - bank bjb terus melakukan inovasi berupa program yang memberikan kemudahan dan keuntungan bagi nasabah. Paling anyar, bank…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…

Ayo Kejar Reward Melalui Western Union bjb

NERACA Bandung - bank bjb terus melakukan inovasi berupa program yang memberikan kemudahan dan keuntungan bagi nasabah. Paling anyar, bank…