Kuras Dana Capai US$ 2,56 Juta - Anak Usaha UNTR Akuisisi Sumbawa Jutaraya

NERACA

Jakarta - Anak usaha PT United Tractors Tbk (UNTR), PT Pamapersada Nusantara sudah menandatangani Conditional Shares and Purchase Agreement (CSPA) dengan PT Sumbawa Jutaraya (SJR) untuk membeli 70% saham PT United Gold Resources Pte Ltd (UGR) dan 5,5% saham PT Sumbawa Mas Persada (SMP) pada SJR. Informasi tersebut bisa disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (24/2).

Sekretaris Perusahaan UNTR, Sara K Loebis mengatakan, penandatanganan CSPA bersama SJR dilakukan Jumat, 20 Februari 2015, dalam membeli 70% saham UGR dan 5,5% saham PT Sumbawa Mas Persada (SMP) pada SJR,”Pembelian saham-saham mengakibatkan kepemilikan saham PAMA di SJR menjadi 75,5% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh pada SJR," ungkap dia.
Sara mengungkapkan, total nilai transaksi pembelian saham mencapai US$ 2,56 juta. Pembelian saham bukan merupakan transaksi material sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam No.IX.E.2, lampiran keputusan Ketua Bapepam-LK No.KEP-614/BL/2011, tanggal 28 November 2011 tentanga transaksi material dan perubahan kegiatan usaha utama peraturan No.IX.E.2, mengingat nilai dari pembelian saham-saham tersebut di bawah batas nilai transaksi (threshold) sebagaimana yaaang disebutkan dalam peraturan No.IX.E.2.

Pembelian saham jugaa bukan merupaakan transaksi afiliasi ataupun benturan kepentingan, sebagaimana yang telah diatur dalam peraturan Bapepam-LK No.IX.E.I. Sebelumnya, perseroan melalui anak usahanya juga PT Karya Supra Perkasa (KSP), telah melakukan pembelian sebanyak 200 juta saham atau mewakili 40 persen dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam PT Acset Indonusa Tbk (ACST), dari PT Cross Plus Indonesia (CPI) dan PT Loka Cipta Kreasi (LCK).

Disebutkan, proses akuisisi tersebut merupakan kelanjutan dari Memorandum of Understanding  (MOU) yang telah ditandatangani pada 10 Oktober 2014 dan Conditional Sale and Purchase of Shares Agreement (CSPA) atau Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham pada tanggal 18 Desember 2014. Berdasarkan MOU dan CSPA tersebut, KSP berencana untuk membeli saham ACST minimum sejumlah 250,5 juta saham (mayoritas).

Kata Sara Loebis, selanjutnya KSP akan melaksanakan pembelian saham ACST dari pemegang saham publik melalui Mandatory Tender Offer (MTO) atau Penawaran Tender Wajib. Melalui MTO tersebut, diharapkan KSP dapat memperoleh sedikitnya 50,5 juta saham atau mewakili 10,1 persen dari seluruh jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam ACST, untuk memperoleh Mayoritas Saham.

Apabila dalam proses MTO, KSP gagal untuk memperoleh sedikitnya 50,5 juta saham, dia menegaskan, maka KSP akan melakukan pembelian tambahan saham dari CPI dan LCK, sehingga jumlah total saham yang akan diperoleh KSP adalah sebanyak-banyaknya setara dengan Mayoritas Saham. (bani)

BERITA TERKAIT

Optimis Pertumbuhan Bisnis - SCNP Pacu Penjualan Alkes dan Perluas Kemitraan OEM

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih agresif lagi di tahun ini, PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) akan…

Astragraphia Tetapkan Pembagian Dividen 45%

NERACA Jakarta -Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) memutuskan untuk membagikaan dividen sebesar Rp34 per…

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (23/4) sore ditutup naik mengikuti penguatan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Optimis Pertumbuhan Bisnis - SCNP Pacu Penjualan Alkes dan Perluas Kemitraan OEM

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih agresif lagi di tahun ini, PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) akan…

Astragraphia Tetapkan Pembagian Dividen 45%

NERACA Jakarta -Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) memutuskan untuk membagikaan dividen sebesar Rp34 per…

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (23/4) sore ditutup naik mengikuti penguatan…