Summarecon Akuisisi Saham Sinergi Mutiara

Perusahaan properti, PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) melalui anak usahanya PT Selaras Maju Mandiri (SMM) telah mengakuisisi 51% saham milik PT Sinergi Mutiara Cemerlang (SMC). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Corporate Secretary SMRA, Yong King Ching mengatakan, SMM telah mengakuisisi saham SMC pada 17 Februari 2015. "Selaras Maju Mandiri melakukan pembelian 16.180 Saham Seri A yang merupakan 51% dari seluruh saham yang dikeluarkan SMC," kata dia.

Lebih lanjut dia menjelaskan, seluruh saham yang telah dikeluarkan dalam SMC tersebut merupakan 51% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dalam SMC yang dimiliki Elite Field Investments Limited. Transaksi tersebut dilakukan dengan nilai pembelian seluruhnya sebesar Rp310,76 miliar.

Sebagai informasi, PT Summarecon Agung Tbk tengah ekspansi bisnis di luar kawasan Jabodetabek. Dimana perseroan segera merilis kota mandiri anyar. Proyek baru ini bernama Summarecon Bandung,”Kami akan meluncurkan proyek tersebut di akhir kuartal pertama tahun ini," kata Michael Yong.

Disebutkan, proyek properti kawasan terpadu atau mixed use ini bakal berdiri di atas lahan seluas 300 hektare (ha). Summarecon sudah menyiapkan dana Rp 500 miliar untuk kelancaran pembangunan Summarecon Bandung ini. Dana tersebut dari alokasi belanja modal perusahaan tahun ini yang dipatok sebesar Rp 3 triliun. Sumber dana tersebut dari kombinasi pinjaman dan kas internal.

Menurut Michael, proyek Summarecon Bandung bisa dikembangkan untuk jangka waktu sampai sepuluh tahun . "Khusus tahun ini, kami menargetkan penjualan sekitar Rp 800 miliar dari Summarecon Bandung." ucapnya.

Summarecon optimistis proyek anyarnya ini bakal laris manis di pasaran. Soalnya, lokasi Summarecon Bandung cukup strategis yakni di Bandung Timur. Wilayah ini memiliki akses jalan tol ke ruas jalan tol Cipularang maupun Soekarno-Hatta, Bandung. Selain itu, pengembang ini juga telah mendapatkan izin untuk membangun akses jalan tol yang rencananya akan diselesaikan pada 2016. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Bank BJB Cetak Laba Bersih Rp453 Miliar

Di kuartal pertama 2024, bank bjb berhasil meraup laba sebelum pajak hingga Rp453 miliar tumbuh 1,6% year on year (yoy)…

Ingria Pratama Cetak Laba Melonjak Hingga 341,3%

Emiten properti, PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (Ingria) mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal I tahun 2024. Dalam laporan keuangan yang…

Mandiri Sekuritas Pasarkan SBN Retail ST012

PT Mandiri Sekuritas kembali dipercaya pemerintah untuk memasarkan instrumen investasi berbasis syariah yaitu Surat Berharga Negara (SBN) Retail jenis Sukuk…

BERITA LAINNYA DI

Bank BJB Cetak Laba Bersih Rp453 Miliar

Di kuartal pertama 2024, bank bjb berhasil meraup laba sebelum pajak hingga Rp453 miliar tumbuh 1,6% year on year (yoy)…

Ingria Pratama Cetak Laba Melonjak Hingga 341,3%

Emiten properti, PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (Ingria) mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal I tahun 2024. Dalam laporan keuangan yang…

Mandiri Sekuritas Pasarkan SBN Retail ST012

PT Mandiri Sekuritas kembali dipercaya pemerintah untuk memasarkan instrumen investasi berbasis syariah yaitu Surat Berharga Negara (SBN) Retail jenis Sukuk…