Waspadai DBD Saat Musim Penghujan

 

NERACA

Dalam waktu seminggu belakangan ini kondisi cuaca tidak menentu ini akan berdampak pada cepatnya perkembangan virus dengue, penyebab demam berdarah dengue (DBD).

"Cuaca menjadi salah satu faktor yang membuat virus DBD berkembang lebih cepat, mengingat saat hujan biasanya masih banyak air tergenang, dan di situ lah tempat favorit nyamuk Aedes Aegypti berkembang," kata dr Amran.


Dia menjelaskan, nyamuk Aedes Aegypti merupakan faktor utama yang membawa virus DBD ke dalam diri manusia, dan untuk pencegahannya yakni masyarakat harus cepat membersihkan genangan air hujan yang ada di sekitar rumahnya.

Ia menjelaskan, sebanyak 20 kecamatan sudah masuk dalam endemik DBD dan patut diwaspadai, selain faktor utama adalah perubahan cuaca dari musim hujan ke musim kemarau dalam beberapa hari terakhir. 

Tumpukan sampah juga ikut membantu mempercepat pertumbuhan virus ini.
"Masyarakat harus rajin membersihkan selokan, tumpukan sampah dan membuang genangan air,” katanya.

Ia melanjutkan, untuk fogging yang dilakukan di puskesmas, diharapkan terlebih dahulu berkoordinasi dengan Camat dan lurah setempat.

"Secara bertahap, fogging, sosialisasi dan abatesasi akan terus dilakukan sehingga optimal dan berjalan beriringan. Bagi warga yang belum menerima bubuk abate langsung saja ke kecamatan, atau pun puskesmas bisa diminta gratis, tidak dipungut biaya," kata dia.

BERITA TERKAIT

Hadirkan Inspirasi Cinta Budaya Lokal - Lagi, Marina Beauty Journey Digelar Cari Bintangnya

Mengulang kesuksesan di tahun sebelumnya, Marina Beauty Journey kembali hadir mendorong perempuan muda Indonesia untuk memaknai hidup dalam kebersamaan dan…

Mengenal LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker

Terapi radiasi atau radioterapi, termasuk yang menggunakan Linear Accelerator (LINAC) dan metode brachytherapy telah menjadi terobosan dalam dunia medis untuk…

Masyarakat Diminta Responsif Gejala Kelainan Darah

Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta masyarakat untuk lebih responsif terhadap gejala kelainan darah dengan melakukan pemeriksaan atau skrining.…

BERITA LAINNYA DI Kesehatan

Hadirkan Inspirasi Cinta Budaya Lokal - Lagi, Marina Beauty Journey Digelar Cari Bintangnya

Mengulang kesuksesan di tahun sebelumnya, Marina Beauty Journey kembali hadir mendorong perempuan muda Indonesia untuk memaknai hidup dalam kebersamaan dan…

Mengenal LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker

Terapi radiasi atau radioterapi, termasuk yang menggunakan Linear Accelerator (LINAC) dan metode brachytherapy telah menjadi terobosan dalam dunia medis untuk…

Masyarakat Diminta Responsif Gejala Kelainan Darah

Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta masyarakat untuk lebih responsif terhadap gejala kelainan darah dengan melakukan pemeriksaan atau skrining.…